Komparatif.ID, Banda Aceh— Dukungan terhadap Bustami untuk maju sebagai calon Gubernur Aceh terus mengalir dari berbagai kalangan. Terbaru, kelompok ibu-ibu yang tergabung dalam Srikandi Aceh secara resmi mendeklarasikan dukungan dan meminta Bustami untuk maju sebagai calon Gubernur pada Pilkada Aceh 2024.
Deklarasi dukungan ini berlangsung di NA Café, Simpang Tiga, Banda Aceh, pada Jumat (9/08/2024) sore.
Koordinator Inisiatif Srikandi Aceh, Elidar, menjelaskan Bustami adalah sosok yang tepat untuk memimpin Aceh di masa depan.
Deklarasi tersebut dibuka oleh Koordinator Inisiatif Srikandi Aceh, Elidar. Acara tersebut tidak hanya berisi penyampaian dukungan, tetapi juga memberikan masukan dan saran bagi Bustami jika terpilih sebagai Gubernur Aceh untuk periode 2025-2030.
Salah satu peserta diskusi, Nur Safarina, mengatakan Bustami yang saat ini menjabat sebagai Penjabat Gubernur Aceh, memiliki kapasitas yang mumpuni untuk memimpin Aceh ke depan.
Ia menekankan Aceh membutuhkan perubahan, dan Bustami adalah sosok yang tepat untuk membawa perubahan tersebut. “Beliau (Bustami) memiliki kapasitas untuk menjadi Gubernur Aceh. Karena Aceh harus ada perubahan kedepan,” ujar Nur Safarina.
Baca juga: Bustami, Gubernur Aceh Pertama yang Kunjungi Rumah Singgah Kanker & Thalasemia
Selain memberikan dukungan, Nur Safarina juga menyampaikan saran dan masukan terkait program-program yang harus menjadi prioritas Bustami dalam visi misinya.
Ia menekankan pentingnya pembenahan di bidang kesehatan, pendidikan, serta pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Ia merasa bahwa pelayanan kesehatan di rumah sakit saat ini sangat tidak memadai, sementara mutu pendidikan terus merosot. Kedua hal ini, menurutnya, harus menjadi perhatian serius bagi Gubernur Aceh ke depan, karena sangat berpengaruh terhadap kualitas kehidupan masyarakat Aceh.
“Dua program ini harus menjadi perhatian serius Gubernur kedepan, karena ini menyangkut kualitas kehidupan masyarakat Aceh,” imbuhnya.
Selain itu, Fauziah, seorang pengusaha kecil yang bergerak di bidang industri rumahan pengolahan ikan tuna, juga menyampaikan harapannya agar Bustami dapat memberikan perhatian lebih pada sektor usaha kecil.
Ia menyoroti kondisi pengusaha kecil, termasuk para janda dan orang miskin, yang selama ini nyaris tidak mendapatkan perhatian dari pemerintah. Fauziah berharap, di bawah kepemimpinan Bustami, sektor usaha kecil ini dapat berkembang dan menjadi tumpuan harapan masyarakat.
“Kami pengusaha kecil ini perlu perhatian pemerintah untuk pengembangan usaha. Banyak janda dan orang miskin yang bergerak di sektor home industri. Sudah bertahun-tahun kami nyaris tidak mendapat perhatian. Ke depan kami berharap sama pak Bustami bila terpilih dapat memberi perhatian pada usaha kecil ini,” ujarnya.
Deklarasi tersebut diakhiri dengan kesepakatan bulat dari para peserta untuk mendukung Bustami maju sebagai Gubernur Aceh.