Komparatif.ID, Banda Aceh— Ketua Komisi V DPRA, Rizal Falevi Kirani, menyoroti progres persiapan sejumlah venue Pekan Olahraga Nasional (PON) yang akan digelar di Aceh. Ia menyebut beberapa venue khususnya yang bersumber dari APBN seperti Stadion Harapan Bangsa (SHB) dijanjikan akan rampung sebelum pembukaan.
Hal tersebut ia sampaikan saat meninjau progres pembangunan sejumlah cabor di kompleks Stadion Harapan Bangsa (SHB), Banda Aceh, Kamis (15/8/2024).
Namun, ia masih menyimpan kekhawatiran terkait kesiapan venue yang dibiayai oleh APBA, seperti lapangan panahan dan panjat tebing. Menurutnya, kedua venue tersebut membutuhkan upaya ekstra agar dapat selesai tepat waktu.
“Kemudian venue yang bersumber dari APBA seperti lapangan panahan dan panjat tebing masih kita ragukan (rampung). Dan ini perlu kerja ekstra, harus cepat (diselesaikan) begitu nanti pembukaan kita minta kedua venue itu harus rampung semua,” terang Ketua Komisi V DPRA itu.
Baca juga: Komisi V DPRA Tinjau Venue PON di Banda Aceh
Apalagi menurutnya terdapat 43 venue yang tersebar tidak hanya di Banda Aceh, tetapi juga di berbagai kabupaten/kota lainnya yang semuanya juga harus siap digunakan dalam waktu dekat.
Sebagai tuan rumah, Aceh memiliki keuntungan tersendiri, namun hal ini bisa saja menjadi sia-sia jika venue yang ada tidak dapat digunakan secara maksimal oleh para atlet. Keterlambatan dalam persiapan ini dikhawatirkan akan mencoreng nama baik Aceh di kancah nasional, sebuah hal yang menurut Falevi harus dihindari dengan segala cara.
“Jangan sampai gara-gara venue yang tidak siap Aceh jadi malu, ini yang kami tidak mau,” lanjutnya.
ia juga meminta agar seluruh stakeholder yang terlibat serius dalam mempersiapkan PON XXI ini, mengingat waktu yang semakin sempit. Falevi berharap bahwa semua pihak terkait dapat bekerja ekstra keras dan cepat agar semua venue siap digunakan saat pembukaan PON XXI nanti.