Korban Tewas Gempa Turki-Suriah Bertambah Jadi 5.021 Orang

korban, Foto udara yang diambil oleh drone menunjukkan personel darurat selama operasi pencarian dan penyelamatan di lokasi bangunan yang runtuh di Iskenderun, Turki. Foto: Erdem Şahin/EPA
Foto udara yang diambil oleh drone menunjukkan personel darurat selama operasi pencarian dan penyelamatan di lokasi bangunan yang runtuh di Iskenderun, Turki. Foto: Erdem Şahin/EPA

Komparatif.ID, Ankara— Data terbaru pada Selasa (7/2/2023) per pukul 16:36 WIB menyebutkan 5.021 warga meninggal akibat gempa yang mengguncang Turki dan Suriah.

Wakil Presiden Turki Fuad Oktay melalui Reuters menyebutkan korban jiwa di negaranya telah mencapai 3.419. Laporan itu membuat jumlah korban resmi gabungan dari Turki, Suriah, dan daerah yang dikuasai pemberontak di Suriah menjadi 5.021.

Hatay, salah satu kota terdampak di selatan Turki juga telah memulai operasi pencarian dan penyelamatan korban setelah ditunda akibat gempa susulan dan kurangnya peralatan.

“Dengan dukungan walikota Ankara, Istanbul, dan İzmir, kami sekarang dapat menyediakan makanan, tenda, dan dukungan air minum. Sebagian besar gedung umum, gedung kami sendiri, pemadam kebakaran, AFAD, tiga rumah sakit rusak parah, kerugian kami sangat tinggi. Bandara tidak dapat digunakan.

Kami fokus pada apa yang dapat kami pulihkan dengan cepat dengan peralatan konstruksi, tetapi dibutuhkan profesional yang berpengalaman. Ada masalah komunikasi yang serius di pusat kota dan di beberapa bagian Hatay.” terang Lütfü Savaş, Walikota Hatay melalui siaran resmi, Selasa (7/2/2023).

Lütfü Savaş mengatakan hampir 2.000 bangunan yang hancur di wilayahnya.

Baby Ayse Vera dan ibunya (tidak terlihat) diselamatkan dari bawah reruntuhan bangunan yang runtuh setelah 29 jam. Foto: Anadolu Agency/Getty Images

Sementara itu, logistik bantuan penting PBB dari Turki ke Suriah untuk sementara dihentikan karena kerusakan jalan. Otoritas terkait masih mencari jalan keluar untuk membawa logistik secepatnya ke wilayah Suriah. Namun belum dapat dipastikan kapan pengiriman logistik akan dilanjutkan

“Beberapa jalan rusak, beberapa tidak dapat diakses. Ada masalah logistik yang perlu diselesaikan. Kami tidak memiliki gambaran yang jelas tentang pengiriman itu akan dilanjutkan,” kata Madevi Sun-Suona, juru bicara Kantor PBB untuk Koordinasi Bantuan Kemanusiaan (OCHA).

Baca juga: Australia Janjikan Bantuan 151 M untuk Korban Gempa Turki

Korban Berhasil Diselamatkan

Asosiasi Sepak Bola Ghana (GFA) mengatakan mantan pemain depan Chelsea dan Newcastle Christian Atsu telah diselamatkan dari puing-puing bangunan yang runtuh di Turki.

GFA mengatakan Atsu sedang menerima perawatan tetapi tidak memberikan rincian cedera apa pun. Pemain internasional Ghana bermain untuk klub Turki Hatayspor yang bermarkas di kota Hatay. Hingga kini, kondisinya kesehatannya belum terkonfirmasi.

Disadur dari Reuters, The Guardian, AP, GFA

Artikel SebelumnyaAustralia Janjikan Bantuan 151 M untuk Korban Gempa Turki
Artikel SelanjutnyaGempa Turki-Suriah: Kondisi Sulit Hambat Pencarian & Penyelamatan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here