Videotron Outdoor Makin Digemari di Banda Aceh

Videotron outdoor
Videotron outdoor semakin digemari sebagai wahana periklanan di era digital di Banda Aceh. Foto: HO for Komparatif.ID.

Komparatif.ID, Banda AcehVideotron outdoor makin digemari oleh pemasang iklan di luar ruangan di Kota Banda Aceh. semakin hari bertambah banyak pebisnis yang mengiklankan produk mereka di jasa advertising videotron outdoor.

Salah seorang pelaku bisnis jasa periklanan luar ruangan, Adista,Selasa (4/7/2023) menyebutkan para pelaku bisnis semakin menyadari arti penting periklanan digital luar ruangan. Mereka semakin paham bahwa teknologi digital lebih menarik perhatian calon konsumen ketimbang billboard manual.

Ia menyebutkan, videotron outdoor mulai tersedia di beberapa titik strategis di Kota banda Aceh. Ini sebagai pertanda era advertising digital telah memiliki pasar di ibukota Provinsi Aceh, mengisi ruang kompetisi periklanan dengan konsep manual yang masih dominan di Serambi Mekkah.

Baca: Harga Pangan di Aceh Hari Ini

Adista menyebutkan, Aceh termasuk daerah yang terlambat menggunakan videotron outdoor sebagai media reklame.

“Saat daerah-daerah lain telah melakukan shifting dari advertising manual menjadi advertising digital menggunakan videotron, di Aceh masih marak yang manual. Artinya di tempat kita perkembangannya sangat terlambat,” kata Adista.

Ia melanjutkan,sebagai ibu kota provinsi, Banda Aceh dapat dijadikan etalase pembanding untuk kota-kota lainnya di Serambi Mekkah.

Terkait dengan potensi pasar,dari survey yang dilakukan, videotron yang terdapat di Banda Aceh dapat dibagi menjadi dua bagian, komersil dan non komersil. Sedangkan dari sisi customer, yang paling banyak menggunakan jasa videotron adalah pemerintah, perusahaan rokok, otomotif, telekomunikasi dan perbankan.

“Sebagaimana jamak diketahui, perbankan sebagai institusi yang sangat melek teknologi juga menjadi yang terdepan dalam menggunakan videotron sebagai sarana promosi dan branding perusahaan. Ekspansi pasar dan mencari nasabah lebih efektif dan efisien dilakukan menggunakan media digital seperti videotron,” jelas Andreas Agung Bawono, pakar digital marketing.

Dua bank terbesar di Aceh pun tidak ketinggalan dalam memanfaatkan videotron untuk promosi dan branding.

Alfian, salah seorang pengguna jalan di Banda Aceh mengatakan maraknya penggunaan videotron oleh dunia perbankan membuat dirinya mengetahui produk keuangan yang sebelumnya tidak pernah ia ketahui.

Senada dengan Alfian, Fadhilah Savitri menyebutkan penggunaan videotron selain membuat dirinya lebih cepat mengetahui produk perbankan, juga menjadikan Banda Aceh lebih hidup, meriah, dan mulai menapaki jalan menuju kota digital seperti kota-kota lainnya di Indonesia.

Artikel SebelumnyaTeungku Muntazar, Penjaga Literasi Quran di Tepi Krueng Peusangan
Artikel SelanjutnyaUNESCO Tetapkan Hikayat Aceh Sebagai Memory of the World
Muhajir Juli
Jurnalis bersertifikat Wartawan Utama Dewan Pers. Penulis buku biografi, serta tutor jurnalistik.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here