Pj Bupati Ajak Pemuda Aceh Utara Lawan Narkoba

Disampaikan Saat Membuka Mubes ke-10 IPAU

Pj Bupati Aceh Utara Azwardi Abdullah, Minggu (11/9/2022) mengajak pemuda untuk berpartisipasi melawan narkoba. Foto: Ist.
Pj Bupati Aceh Utara Azwardi Abdullah, Minggu (11/9/2022) mengajak pemuda untuk berpartisipasi melawan narkoba. Foto: Ist.

Komparatif.ID, Banda Aceh—Pj Bupati Aceh Utara Azwardi Abdullah, Minggu (11/9/2022) mengajak pemuda untuk bahu membahu melawan narkoba. Ajakan tersebut disampaikan pada pembukaan Musyawarah Besar Ikatan Pemuda Aceh Utara (IPAU), yang digelar di Yayasan Kesejahteraan Masyarakat Aceh (Yakesma), Lambateung, Baitussalam, Aceh Besar.

Aceh Utara masuk zona merah kasus narkotika. Mirisnya,rata-rata pengguna narkoba di Aceh Utara didominasi oleh generasi muda. Jika kondisi seperti ini terus berlanjut, maka Aceh Utara bisa terancam kehilangan generasi yang akan membangun daerah itu dari keterpurukan. Bayangkan jika ini terus menerus berlanjut, sudah dipastikan generasi kita akan rusak,” ujar Azwardi Abdullah.

Untuk angka kemiskinan di Aceh Utara sudah mulai membaik. “Kalau dulu kita berada di urutan paling tinggi angka kemiskinannya, saat ini angkat tersebut sudah mulai membaik,” katanya.

Azwardi Abdullah juga meminta agar kehadiran IPAU dapat memainkan peran penting dalam pemberdayaan pemuda, sebab kebangkitan Aceh Utara juga membutuhkan sektor ekonomi sebagai pendukung kemapanan.

“Wadah IPAU hendaknya terus melakukan kerjasama, dan sama-sama bekerja dalam memberikan sumbangsihnya bagi pembangunan mental masyarakat, khususnya pemuda Aceh Utara,” kata Azwardi Abdullah.

Pada kesempatan itu Azwardi Abdullah juga memberikan apresiasi kepada IPAU yang terus-menerus menjadi organisasi yang memayungi pemuda perantau yang datang ke Banda Aceh dan Aceh Besar, dengan tujuan utama menempuh Pendidikan di perguruan tinggi.

Ketua Umum IPAU Saifullah, memberikan apreasi kepada Pj Aceh Utara Azwardi Abdullah yang menyediakan waktu memenuhi undangan MUbes ke-10 IPAU.

IPAU adalah sebuah peguyuban yang sudah lama lahir di Aceh dan menjadi sebuah wadah silaturahmi antar masyarakat Aceh Utara di perantauan.”IPAU mempunyai 27 organisasi lokal (orkal) tingkat kecamatan yang akan menentukan pilihannya pada mubes,” kata Saifullah.

Saifullah menyebutkan, kegiatan tersebut juga sebagai ajang silaturahmi antar sesama warga Aceh Utara yang berdomisili di Aceh Besar dan Banda Aceh.

“Tentu, ini kegiatan yang dinanti masyarakat, dan menjadi momen penting dalam mewujudkan silaturrahmi warga Aceh Utara yang ada di Banda Aceh,” ujarnya.

Menurutnya, silaturahmi warga Aceh Utara selama ini terus terjaga dengan keberadaan IPAU. “Selain sebagai wadah silaturahmi, IPAU juga menjadi wadah informasi terhadap kegiatan-kegiatan sosial terhadap warga Aceh Utara,” sebutnya.

Sementara itu, Penasihat IPAU M. Jafar dalam arahannya menyebutkan, keberadaan paguyuban itu dinilai sangat penting sebagai wadah silaturahmi warga Aceh Utara yang berdomisili di Aceh Besar dan Banda Aceh.

“Di IPAU kita bisa saling bersilaturahmi dan saling memberikan informasi, sehingga keberadaan warga Aceh Utara di Aceh Besar dan Banda Aceh semakil solid,” kata Asisten I Bidang Pemerintahan dan Keistimewaan Sekretarias Daerah Aceh tersebut.

Dia berharap, IPAU bisa melahirkan kader-kader pemimpin di berbagai organisasi nantinya.
“Banyak pengalaman organisasi yang bisa diambil di IPAU. Selain itu, pengabdian di masyarakat juga sangat penting, seperti kegiatan sosial dan penguatan bagi masyarakat Aceh Utara,” sebutnya.

Terakhir, pesan M. Jafar, kepada ketua IPAU yang terpilih diminta harus mampu mengakomodir dan membuka komunikasi yang baik dengan semua pihak.

“Siapapun yang terpilih sebagai Ketua Umun IPAU ke depannya, agar bisa merangkul seluruh kandidat dan para pendukungnya. Harus ada kerjasama dengan semua tokoh yang ada di Banda Aceh sehingga organisasi ini lebih kuat ke depannya.

Mubes ke-10 IPAU turut dihadiri oleh Pimpinan Dayah Terpadu Inshafuddin Abi Daud Hasbi, anggota DPD RI M Fadhil Rahmi, anggota DPRA Anshari Muhammad, mantan Rektor Unimal Prof. Apridar, Kepala Dinas Pendidikan Aceh Utara Jamaluddin, Kadis Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Aceh Utara Saifuddin, dan sejumlah tokoh masyarakat asal Aceh Utara.

Artikel SebelumnyaH. Abubakar, Saudagar Bireuen yang Beri Baju Baru untuk Soekarno
Artikel SelanjutnyaRifki Ismail Terpilih Sebagai Ketua Umum IPAU

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here