Komparatif.ID, Banda Aceh– Persiraja Banda Aceh berhasil menahan imbang pemuncak klasemen sementara Garudayaksa FC dengan skor 1-1 dalam laga pekan keempat Pegadaian Liga 2 Championship Grup 1 di Stadion H. Dimurthala, Lampineung, Minggu malam (5/10/2025).
Garudayaksa FC, yang datang dengan status belum terkalahkan pada musim ini, langsung mengambil inisiatif serangan sejak awal pertandingan. Tekanan bertubi-tubi mereka arahkan ke jantung pertahanan Persiraja.
Hasilnya datang pada menit ke-12, ketika Gigis Aditia melepaskan tembakan jarak jauh dari tengah lapangan. Bola yang sempat membentur pemain Garudayaksa, Ryu, berubah arah dan mengecoh kiper Andryas hingga masuk ke gawang.
Wasit sempat menghentikan permainan untuk meninjau potensi handball melalui VAR, namun setelah pemeriksaan, gol disahkan karena dinilai tidak ada unsur kesengajaan. Garudayaksa unggul 1-0.
Tertinggal lebih dulu tidak membuat Persiraja panik. Laskar Rencong itu mulai bermain lebih agresif dengan memanfaatkan kecepatan sayap. Serangan mereka akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-36.
Miftahul Hamdi yang menusuk dari sisi kanan melepaskan umpan tarik ke tengah kotak penalti. Bola sempat ditepis oleh kiper Garudayaksa, namun Wahyu Ilahi berhasil memanfaatkan bola liar dan menuntaskannya menjadi gol penyama kedudukan. Skor 1-1 membuat dukungan suporter tuan rumah kembali bergemuruh.
Baca juga: Jamu Garudayaksa Malam Ini, Pelatih Persiraja: Kali Ini Full Team!
Menjelang turun minum, Garudayaksa nyaris kembali unggul setelah sepakan salah satu pemainnya membentur mistar gawang Persiraja. Hingga babak pertama berakhir, skor imbang tetap bertahan.
Di babak kedua, kedua tim sama-sama meningkatkan tempo permainan. Persiraja melakukan dua pergantian pemain untuk menambah daya serang. Tuan rumah nyaris berbalik unggul lewat sepakan keras Matheus Machado dari luar kotak penalti, namun bola hanya mengenai tiang gawang.
Garudayaksa juga tidak tinggal diam. Ryu sempat mendapatkan peluang emas di dalam kotak penalti, tetapi penyelamatan gemilang kiper Persiraja, Andryas, menggagalkan upaya tersebut. Sepanjang pertandingan, Andryas tampil impresif dengan serangkaian penyelamatan penting yang menjaga Persiraja dari kebobolan kedua.
Ketegangan meningkat menjelang akhir pertandingan. Sejumlah benturan keras dan pelanggaran terjadi di lini tengah, membuat wasit mengeluarkan total delapan kartu kuning, masing-masing empat untuk kedua tim.
Garudayaksa memiliki beberapa peluang terakhir untuk memastikan kemenangan, namun kegigihan lini belakang Persiraja dan penampilan solid
Andryas membuat gawang mereka tetap aman. Di sisi lain, kiper Garudayaksa, Nurdin, juga menjadi penyelamat bagi timnya setelah berhasil menepis sepakan keras Fajar Firdaus di menit-menit akhir.
Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 1-1 tidak berubah. Hasil ini membuat Garudayaksa FC tetap berada di puncak klasemen sementara Grup 1.
