12 Film DCEU Dari Terbaik Hingga Terburuk (Bag 2)

DCEU
Poster-poster film DC.

Warner Bros dan DC Studios dipastikan akan membangun ulang semesta sinematik DCEU (DC Extended Universe). 2023 jadi tahun terakhir film-film yang awalnya dibangun Snyder melalui Man of Steel.

Universe DC goyah, tidak seperti MCU-nya Marvel yang berhasil membangun basis penonton fanatik, DCEU malah seringkali blunder dan kehilangan identitas.

Hal itu makin diperparah dengan kabar pemeran ikonik Superman Henry Cavill tidak akan memerankan kembali karakter Kal-El, dan tidak itu, film Superman akan di reboot. Hah?

Lalu ada penghentian total produksi Wonder Woman 3, dan Jason Momoa (Aquaman) kemungkinan akan ganti memerankan karakter Lobo, serta The Rock yang mengkonfirmasi tidak akan melanjutkan perannya sebagai Black Adam.

Nah, Sebelum Shazam! Fury of the Gods dirilis pada 17 Maret, The Flash pada 16 Juni, Blue Beetle pada 18 Agustus, dan (kabarnya) penampilan terakhir Jason Momoa sebagai Aquaman Desember mendatang, Komparatif.ID menyusun list 12 film terbaik hingga terburuk DCEU sejak Man of Steel.

Berikut Rangking Film DCEU versi Komparatif.ID Bagian 2

Baca Bag 1: 12 Film DCEU Dari Terbaik Hingga Terburuk (Bag 1)

5. Aquaman (2018) — 8/10

Sutradara spesialis horor James Wan secara mengejutkan mampu membuat suguhan visual yang luar biasa, dipenuhi dengan sensasi aksi-petualangan, perjalanan emosional, dan selera humor yang solid.

Jason Momoa membuktikan diri seolah memang terlahir untuk memerankan Aquaman, sama seperti Henry Cavill sebagai Superman, Gal Gadot sebagai Wonder Woman, atau Heath Ledger sebagai Joker.

Aquaman berhasil membayar lunas ekspektasi fans dalam petualangan sola pertamanya. Tidak hanya sukses dari segi kualitas, Aquaman (2018) juga meraup untung banyak dari pendapatan, dan bertengger berminggu di jajaran puncak box office dunia.

4. Wonder Woman 1984 (2020) — 8/10

Sekuel Wonder Woman arahan Patty Jenkins mula memang diremehkan, bagi dikejar dari segi kualitas maupun pendapatan.

Namun hal itu tidak terbukti, meski tidak sesempurna film pertamanya, Wonder Woman 1984 masih sangat memiliki kualitas bintang lima, dan sangat baik untuk dinikmati.

Isu empowering women yang juga dibawa di sekuel bisa dibawakan dengan sama baik seperti film originnya.

Jika film Wonder Woman pertama mengambil inspirasi dari Superman: The Movie , maka Wonder Woman 1984 melakukan hal yang sama tetapi juga (bahkan mungkin lebih) terinspirasi oleh Superman II, dan sedikit Flash Gordon .

Lebih banyak latar belakang dan kedalaman budaya Amazon diangkat di sekuel ini, adegan aksi fantastis yang memukau, sungguh-sungguh dan lucu, dan bahkan beberapa memberikan tribut untuk Wonder Woman tahun 1970 versi serial TV yang dibintangi Lynda Carter.

3. Batman v Superman: Dawn of Justice (Ultimate Edition) — 8/10

Versi asli Batman v Superman: Dawn of Justice yang tayang di bioskop memang sangat menyedihkan. Plot hole sana sini, editing buruk, hingga ketidakmampuan meramu potensi pertarungan Batman dan Superman membuat film aslinya memang tidak layak tonton.

Hal tersebut terjadi karena eksekutif WB, sejak lama memang turut mencampuri terlalu banyak, serta mengambil keputusan teknis milik sutradara, maka jangan heran, film yang seharusnya luar biasa malah amburadul.

Namun DC mengambil upaya penyelamatan brilian, mereka merilis Batman v Superman: Dawn of Justice (Ultimate Edition) untuk meredam protes fans. satu-satunya kelemahan ialah versi ini hanya tersedia di HBO Max dan tidak tanya di bioskop.

Meski begitu, versi Ultimate Edition dengan ekstra 30 menit tambahan mampu memperbaiki film dengan sangat baik, menjawab plot hole di versi bioskop, serta sangat nyaman dinikmati oleh fans diehard-nya DC.

Baca juga: Ini 3 Rekomendasi Drakor Awal Tahun Paling Dinanti

2. Wonder Woman (2017) — 9/10

Setelah bertahun-tahun kalah dengan MCU-nya Marvel, DC akhirnya mampu mengangkat bahu dengan keberhasilan Patty Jenkins membawakan salah satu entri DCEU yang hampir sempurna, atau bahkan mungkin jadi salah satu film superhero terbesar sepanjang masa.

Gal Gadot dengan sempurna memerankan karakter Wonder Woman, rendah hati, kuat, rasa keadilan tinggi, hingga tak kenal rasa takut tergambar jelas bahkan saat saat iya berbicara.

Menonton Wonder Woman (2017) memberikan pengalaman sinematik luar biasa untuk mengenal kehidupan bangsa Amazon yang sangat artistik.

Jarang ada cita-cita adaptasi pahlawan dari halaman ke layar, menangkap esensi mereka secara murni dan tepat, dan membangun legenda yang hidup dan bernafas menjadi hidup.

Sebagai salah satu entri awal di Snyder Verse DCEU, Wonder Woman merupakan entry sempurna bukannya hanya untuk memberikan banyak ruang bagi pembuat film yang memahami karakter secara menyeluruh, dan mendalam untuk menjelajahi visi pribadi mereka juga, tapi juga memastikan diri memiliki kualitas cerita yang jauh lebih baik dari pada MCU.

Namun akhirnya semua tahu, impian itu hanya jadi angan semata. WB dan DC gagal membangun semesta mereka, dan memilih untuk membangun ulang.

1. Zack Snyder’s Justice League (2021) — 10/10

Tanpa ragu Zack Snyder’s Justice League (2021) menjadi film terbaik DCEU. Film ini bahkan bersanding sejajar dengan mahakarya Snyder Watchmen 2009-nya.

Snyder mengambil ulang ratusan adegan dari pada menggunakan rekaman versi film 2017 yang gagal total. Kemenangan visi artistik dan sanggahan mutlak dari setiap keputusan yang dibuat untuk menebak-nebak dan menggagalkan visi itu. Setiap pahlawan mendapat waktu dalam sorotan untuk bersinar dengan megah.

Kapan lagi kita berkesempatan melihat Black Superman, masa-masa akhir dunia, dan peran penting Flash untuk menyelamatkan semesta. Semua ada di versi Snyder.

Seandainya entri asli DCEU fase pertama terdiri dari Man of Steel , Batman v Superman: Ultimate Edition , The Suicide Squad Extended Cut (atau idealnya Ayer Cut), Wonder Woman, dan Justice League Zack Snyder, DC tentu akan memiliki ending berbeda.

Zack Snyder’s Justice League (2021) merupakan contoh sempurna bagaimana identitas DC harus dibawakan dan diceritakan.

Artikel SebelumnyaSeskab Dukung Pemerintah Aceh dalam Percepatan Pembangunan
Artikel Selanjutnya10 Buah Termahal di Dunia, Ada yang Seharga Pajero!

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here