Komparatif.ID, Banda Aceh— Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Rumah Keluarga Bersama (RKB) Aceh akan mengusulkan nama Penjabat Gubernur Aceh, Safrizal ZA, untuk menjadi bagian dari Kabinet Prabowo-Gibran.
Usulan ini rencananya akan diajukan pada Rapat Konsolidasi Nasional RKB yang akan digelar dalam waktu dekat, usai pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia pada 20 Oktober 2024 mendatang.
Ketua DPW RKB Aceh, Aldin NL, mengatakan selama masa jabatan Safrizal ZA sebagai Penjabat Gubernur Aceh, ia berhasil mencapai berbagai prestasi penting yang layak diapresiasi.
Salah satu pencapaian terbesar adalah suksesnya penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI tahun 2024, yang digelar di Aceh dan Sumatera Utara.
Selain itu, Safrizal juga berhasil memastikan kelancaran pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) 2025 serta perubahan APBA 2024 bersama Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA).
Baca juga: Mengantar Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran
“Kami melihat banyak keberhasilan yang dicapai Safrizal ZA selama menjabat sebagai Pj Gubernur Aceh, seperti suksesnya pelaksanaan PON XXI 2024 dan berjalannya dengan baik pembahasan APBA 2025 dan Perubahan APBA 2024 bersama DPRA,” ungkap Aldin NL, Rabu (9/10/2024).
Aldin menjelaskan Safrizal, yang juga menjabat sebagai Ketua Panitia Besar PON Aceh, mampu membangun komunikasi yang baik dengan berbagai pihak sehingga mempermudah proses persiapan pelaksanaan PON.
Selain itu, Safrizal juga dinilai berhasil membakar semangat atlet-atlet Aceh hingga berhasil membawa provinsi tersebut meraih peringkat enam dalam perolehan medali PON XXI 2024.
Menurut Aldin, kemampuan komunikasi dan kepemimpinan yang ditunjukkan oleh Safrizal merupakan salah satu alasan kuat mengapa ia layak diusulkan masuk ke dalam kabinet Prabowo.
Aldin juga menekankan pentingnya keterwakilan Aceh di level pemerintahan pusat. Ia berpendapat bahwa sosok Safrizal yang tegas dan berwibawa dapat menjadi representasi kepentingan Aceh di Jakarta.
Safrizal, yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Penjabat Gubernur Kalimantan Selatan dan Bangka Belitung, juga memiliki berbagai prestasi dan pengalaman yang luas di jajaran pemerintahan pusat, khususnya di Kementerian Dalam Negeri.
Prestasi dan pengalaman Safrizal ZA selama memimpin di beberapa wilayah menunjukkan kemampuannya dalam mengelola pemerintahan dengan baik. Ia juga dikenal memiliki relasi yang kuat dengan pemerintah pusat, yang dinilai akan mempermudah langkahnya dalam memperjuangkan kepentingan Aceh jika nantinya terpilih menjadi bagian dari kabinet.
“Tidak hanya di Aceh, saat sebelumnya beliau menjabat Pj Gubernur di Kalimantan Selatan dan Bangka Belitung juga banyak keberhasilan-keberhasilan yang dicapai. Beliau juga banyak memiliki relasi dan jaringan di Pemerintah Pusat,” lanjutnya.
Aldin menegaskan DPW RKB Aceh akan berusaha agar usulan ini mendapat dukungan penuh dari DPP RKB dalam Rapat Konsolidasi Nasional mendatang.
Dalam kapasitasnya sebagai salah satu tim pemenangan Prabowo-Gibran, RKB Aceh berharap usulan ini dapat diakomodasi dengan baik oleh pihak Prabowo Subianto.