Kapolda Resmikan Mako Polsek Baiturrahman Senilai Rp7,4 M

Kapolda Resmikan Mako Polsek Baiturrahman Senilai Rp7,4 M
Kapolda Aceh Irjen Achmad Kartiko bersama Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa'aduddin Djamal dan Ketua DPRK Banda Aceh Irwansyah pada peresmian Mako Polsek Baiturrahman, Selasa (8/4/2025). Foto: HO for Komparatif.ID.

Komparatif.ID, Banda Aceh— Kapolda Aceh Irjen Pol. Dr. Achmad Kartiko meresmikan dua fasilitas penting milik Polresta Banda Aceh, yakni Markas Komando (Mako) Polsek Baiturrahman dan Poliklinik Polresta Banda Aceh, Selasa, (8/4/2025). 

Kedua fasilitas ini dibangun sebagai bagian dari upaya strategis dalam meningkatkan mutu pelayanan kepolisian kepada masyarakat Aceh, khususnya di wilayah Banda Aceh. 

Mako Polsek Baiturrahman kini berdiri megah di Desa Lamlagang, Kecamatan Banda Raya, menggantikan bangunan lama yang terdampak proyek pelebaran Jalan Sultan Malikul Saleh. Sementara Poliklinik Polresta Banda Aceh berlokasi di Aspol Kebun Kelapa, Kampung Keuramat, Kecamatan Kuta Alam.

Dalam sambutannya, Achmad Kartiko menyampaikan pembangunan Mako Polsek Baiturrahman dan Poliklinik Polresta Banda Aceh merupakan bukti konkret keseriusan Polri, khususnya Polda Aceh, dalam memberikan pelayanan yang lebih baik dan profesional kepada masyarakat. 

Ia menekankan pentingnya kehadiran fasilitas yang memadai guna menunjang kinerja para personel, agar dapat memberikan pelayanan secara optimal dan efisien. 

Baca jugaKapolda Aceh: 3.163 Personel Siap Amankan Arus Mudik Lebaran

“Kehadiran fasilitas yang memadai merupakan bagian penting dari upaya menciptakan lingkungan yang mendukung kinerja optimal para personel di tingkat wilayah dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujarnya.

Pembangunan Mako Polsek Baiturrahman bermula dari penggusuran sebagian lahan eksisting akibat proyek pelebaran jalan, yang berdampak pada hilangnya sekitar 200 meter persegi lahan kantor lama. 

Alih-alih menerima kompensasi berupa uang, Polresta Banda Aceh memilih opsi pembangunan gedung baru yang lebih representatif. Langkah ini dinilai lebih strategis dalam jangka panjang, karena bangunan lama dinilai tidak lagi layak digunakan, mengingat lokasinya yang terlalu dekat dengan jalan raya dan tidak mampu menampung kegiatan pelayanan publik secara maksimal.

Kini, setelah melalui proses panjang selama delapan tahun, Mako Polsek Baiturrahman akhirnya dapat difungsikan. Bangunan baru tersebut berdiri di atas lahan seluas 1.393 meter persegi dan memiliki tiga lantai, dengan total anggaran pembangunan sebesar Rp7,4 miliar. 

“Alhamdulillah, kini telah berdiri Mako Polsek Baiturrahman di atas lahan seluas 1.393 m² dengan bangunan tiga lantai, dibangun dengan anggaran total sebesar Rp7,4 miliar, melalui proses pembangunan yang tidak singkat, yakni selama delapan tahun,” ungkapnya.

Tak hanya meresmikan Mako Polsek, pada hari yang sama, Achmad Kartiko juga meresmikan Poliklinik Polresta Banda Aceh yang menempati bangunan seluas 120 meter persegi dan dibangun dengan anggaran sebesar Rp774 juta. 

Kapolda mengatakan poliklinik ini dirancang untuk melayani kebutuhan kesehatan umum dan gigi, tidak hanya bagi personel Polri dan Aparatur Sipil Negara beserta keluarganya, tetapi juga terbuka untuk masyarakat umum. 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here