Komparatif.ID, Sigli— Innalillahi Wainnailaihi Rajiun. Ulama kharismatik Aceh, Tgk Ishak Bin Ahmad (78) atau lebih dikenal dengan Abu Lamkawe meninggal dunia.
Pimpinan Dayah Baldatul Mubbaraqah Al Aziziah Lamkawe, Kecamatan Kembang Tanjung, Pidie ini wafat pada Selasa (5/11/2024) sekitar pukul 23.40 WIB di Rumah Sakit Umum Daerah dr Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh.
Penjabat (Pj) Bupati Pidie, Drs. Samsul Azhar, turut menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas wafatnya Abu Lamkawe. Ia mengatakan Abu merupakan sosok yang dikenal sebagai ahli ilmu ‘arudh, cabang ilmu tata bahasa Arab klasik yang langka dan mendalam.
Sosoknya yang sederhana dan rendah hati dengan ketulusan yang terpancar dari kesehariannya membuat beliau dicintai oleh berbagai kalangan. “Semoga almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT dan seluruh masyarakat Aceh diberikan ketabahan atas kepergian beliau,” ujar Samsul, Rabu (6/11/2024).
Baca juga: Samsul Azhar Pimpin Peringatan HUT RI ke-79 di Pidie
Ketawadhuan dan kepakaran beliau dalam ilmu agama membuatnya dihormati luas, tak hanya di Pidie, tetapi di seluruh Aceh. “Seluruh masyarakat dan tempat keluarga, serta para santri akan memberikan penghormatan terakhir kepada beliau,” ucapnya.
Abu Lamkawe juga merupakan guru bagi banyak ulama muda yang kini tersebar di berbagai pelosok Aceh. Di antara murid-murid beliau yang berpengaruh adalah Syaikhuna al-Mursyid Abu MUDI, pemimpin Dayah MUDI Masjid Raya Samalanga.
Abu MUDI sendiri merupakan santri beliau sejak kelas pertama hingga kelas tiga, menjadikan Abu Lamkawe sebagai sosok penting dalam perjalanan spiritual dan intelektualnya.
