Komparatif.ID, Palembang— Persiraja kalah lagi. Kali ini mereka kalah saat bertandang ke Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Senin (22/9/2025) malam. Tim Lantak Laju yang ditukangi oleh Akhyar Ilyas, harus pulang dengan kepala tertunduk.
Tak begitu mengejutkan ketika Persiraja kalah di Jakabaring, Palembang, pada laga kedua Liga Championship 2025-2026. Sebab sebelumnya Persiraja kalah juga di rumahnya sendiri; Stadion Dimurthala Lampineung, saat menjamu Adhyaksa pada laga pertama mereka di Pegadaian Championship 2025-2026.
Laga antara Persiraja versus Sumsel United berlangsung menarik. Skuad Persiraja yang dipimpin oleh kapten tim Miftahul Hamdi mampu menguasai bola hingga 60 persen ball position. Tapi Dewi Fortuna belum mengepakkan sayapnya untuk mereka.
Pertandingan baru berlangsung 26 menit, gelandang asal Brazil Diego Pires Dall’Oca berhasil merobek gawang Tegar Dadi Prakoso. Akan tetapi pada menit ke-45, pemain asing yang merumput di Persiraja, Cannor Flynn berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui penalti. Kedudukan 1-1 bertahan hingga jeda babak pertama.
Baca juga: Hadapi Sumsel United Malam Ini, Persiraja Incar 3 Poin di Palembang
Melihat situasi permainan pada babak pertama, pelatih Sumsel United Nil Maizar melakukan rotasi pemain pada babak kedua. Rotasi tersebut terbukti efektif dan manjur. Di sisi lain lascar Persiraja meningkatkan daya gedor.
Untung tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak. Di tengah tensi permainan yang semakin meningkat, gawang Persiraja Kembali berhasil dibobol oleh Junior Cabral pada menit ke-79.
Lagi-lagi, berselang dua menit kemudian, Azis Hutagalung berhasil merobek gawang Persiraja. Skuad Sumsel United semakin bersemangat. Di dalam pikiran mereka Persiraja kalah. Akan tetapi bagi skuad Persiraja, perjuangan tak boleh mengendur hingga menit akhir. Meskipun sisa waktu pertandingan hanya Sembilan menit lagi, mereka tetap bertarung secara jantan.
Pada menit ke-91, Connor Flynn Kembali merobek gawang Sumsel United. Kedudukan menjadi 3-2 untuk keunggulan tuan rumah. Meskipun tetap bermain penuh semangat, fakta Persiraja kalah tidak dapat ditolak. Dengan dua kali kekalahan, Persiraja nangkring di dasar klasemen Pegadaian Championship.
Sementara Sumsel United yang baru berdiri pada 4 Juni 2025, setelah Cik Ujang membeli lisensi Persikas Subang yang bermain di Liga 2, bertengger di peringkat tiga klasemen sementara.
Presiden Persiraja Banda Aceh Nazaruddin Dek Gam menampakkan ketidakbahagiaan dengan hasil yang diraih oleh Persiraja. Di linimasa media sosialnya, Dek Gam menulis permainan yang ditunjukkan oleh timnya seperti pemain tanpa gaji. “Di meueen bola lagee hana tabayeu gaji.” Tulis Dek Gam.
Sejumlah warganet mengatakan Dek Gam pantas kecewa. Dia pasti menanggung malu. Karena baru Persiraja yang belum mendapatkan poin. Sementara tim-tim lain telah semuanya meraih poin.
> Di meueen bola lagee hana tabayeu gaji.
itu tanda2 gajinya kurang pak. apalagi harga2 barang sekarang semuanya naek. barangkali perlu dinaekkan gajinya sedikit pak. biar semangat.