Komparatif.ID, Bireuen— Unit Transfusi Darah (UTD) RSUD dr. Fauziah Bireuen kerap mengalami kekurangan persediaan darah untuk pasien yang membutuhkan, terutama karena meningkatnya kebutuhan dari pasien cuci darah atau hemodialisis serta penderita thalasemia.
Untuk membantu memenuhi kebutuhan tersebut, Kejaksaan Negeri Bireuen bersama Bank Central Asia (BCA) Syariah KCP Bireuen menggelar kegiatan donor darah pada Jumat (12/09/2025) di halaman kantor Kejari Bireuen.
Acara dimulai pada pagi hari dengan kegiatan senam sehat bersama yang diikuti oleh Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bireuen, pimpinan BCA Syariah KCP Bireuen, sekitar 80 pegawai Kejari Bireuen, serta staf BCA Syariah KCP Bireuen.
Kajari Bireuen, Munawal Hadi, S.H., M.H., menyampaikan terima kasih kepada pihak BCA Syariah KCP Bireuen atas kerja sama dan dukungan dalam menyukseskan donor darah.
Baca juga: Pemkab Bireuen Gandeng Kejari Tangani Masalah Hukum Perdata dan TUN
Ia menegaskan donor darah ini merupakan bentuk kepedulian jajaran Kejari Bireuen dalam memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, khususnya di Bireuen. Menurutnya, kegiatan ini sejalan dengan ajaran agama yang mendorong umat untuk menjadi pribadi yang bermanfaat bagi sesama.
Dalam kesempatan itu, Munawal Hadi juga mengingatkan agar seluruh pegawai Kejari Bireuen dan masyarakat dapat menjaga kesehatan dengan rutin berolahraga. “Mens sana in corpore sano,” ucapnya mengingatkan.
Kepala BCA Syariah KCP Bireuen, Yoserinaldi, menyampaikan apresiasi kepada Kejaksaan Negeri Bireuen yang memberikan ruang dan kesempatan kepada BCA Syariah untuk ikut serta.
Ia menyebut kegiatan bersama tersebut bukan hanya memperkenalkan layanan BCA Syariah di tengah masyarakat, tetapi juga mempererat silaturahmi dan menjalin sinergi positif antara perbankan dan lembaga pemerintah.
Dari kegiatan tersebut terkumpul sebanyak 70 kantong darah yang nantinya akan disalurkan melalui UTD RSUD dr. Fauziah Bireuen untuk memenuhi kebutuhan pasien.
