Pj Bupati Aceh Utara Salurkan Bantuan untuk Wilayah Terisolir

Pj Bupati Aceh Utara Azwardi Abdullah, Minggu (9/10/2022) meninjau daerah terisolir di Lhoksukon yang dikepung banjir. Foto: Komparatif.id/ Fuad Saputra.
Pj Bupati Aceh Utara Azwardi Abdullah, Minggu (9/10/2022) meninjau daerah terisolir di Lhoksukon yang dikepung banjir. Foto: Komparatif.id/ Fuad Saputra.

Komparatif.ID, Lhoksukon— Pj Bupati Aceh Utara Azwardi Abdullah, Minggu (9/10/2022) turun langsung ke daerah terisolir di Kecamatan Lhoksukon untuk menyalurkan bantuan.

Pj Bupati Aceh Utara bersama Dinsos dan BNPD setempat memantau penanganan banjir di Gampong Mancang, Kecamatan Lhoksukon, Minggu (9/10/2022). 

Kepada Pj Bupati, Geuchik Mancang mengatakan penyebab banjir karena jebolnya tanggul sungai yang berada tepat di tepi permukiman masyarakat lima hari lalu.

Baca juga: Seorang Lansia di Aceh Selatan Perkosa Remaja 15 Tahun

Geuchik Mancang juga menuturkan sekitar 20 meter tanggul rusak parah dan menyebabkan banjir dengan arus sangat kuat, dan mengakibatkan satu rumah yang berada di tepi bagian tanggul yang jebol rusak parah.

Pj Bupati Aceh Utara Azwardi Abdullah, Minggu (9/10/2022) meninjau daerah terisolir di Lhoksukon yang dikepung banjir. Foto: Komparatif.id/ Fuad Saputra.
Pj Bupati Aceh Utara Azwardi Abdullah, Minggu (9/10/2022) meninjau daerah terisolir di Lhoksukon yang dikepung banjir. Foto: Komparatif.id/ Fuad Saputra.

Adam (42)  seorang warga mengatakan sebelumnya jebolnya tanggul sungai, Gampong Mancang dan sekitar tidak pernah mengalami banjir.

“Bahkan tahun lalu saat Lhoksukon ketinggian air sampai sedada, kami di sini aman,” ujar Adam.

Dalam pantauan Komparatif.ID, ketinggian air di Gampong Mancang bervariasi antara 120-200 cm. Air limpahan Krueng Keureto yang membanjiri Mancang berarus cukup deras serta membahayakan bagi lansia dan anak-anak.

Saat ini masyarakat Gampong Mancang memilih mengungsi ke Posko di meunasah, sebagian warga juga mendirikan tenda-tenda darurat di tepi jalan gampong.

Kondisi Gampong Mancang makin parah karena sejak tiga hari terakhir listrik putus total. Gardu aliran listrik harus dimatikan karena berisiko bagi keselamatan masyarakat, apalagi letaknya hanya berjarak 30 meter dari titik tanggul yang jebol.

“Sudah tiga hari listrik terputus, masyarakat saat ini bermodal nyala lilin saja,” ucap Adam.

Masyarakat Gampong Mancang saat ini juga merasakan kelangkaan air bersih. Terputusnya jalur transportasi beberapa hari lalu memaksa persediaan air bersih harus diturunkan di tempat berjarak 500 meter dari dapur umum serta posko pengungsian.

“Kami terkendala air bersih, Pak. Kemarin hujan deras membuat arus air banjir sangat deras dan cukup berbahaya untuk mengantar logistik dan kebutuhan dasar masyarakat,” jelas Geuchik Mancang pada Pj Bupati.

Pj Bupati Aceh Utara Akan Gerak Cepat

Menanggapi terputusnya aliran listrik, Pj Bupati Aceh Utara Azwardi berujar akan bergerak cepat memastikan ketersedian listrik darurat dapat segera masuk ke Mancang. Apalagi menurutnya ketersedian listrik sangat penting untuk meminimalisir bahaya pada malam hari.

“Saya akan segera berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menyediakan genset darurat, kondisi Mancang sangat terisolir, makanya butuh penanganan tanggap dan cepat,” ujar Azwardi.

Pj Bupati Aceh Utara Azwardi Abdullah, Minggu (9/10/2022) meninjau daerah terisolir di Lhoksukon yang dikepung banjir. Foto: Komparatif.id/ Fuad Saputra.
Pj Bupati Aceh Utara Azwardi Abdullah, Minggu (9/10/2022) meninjau daerah terisolir di Lhoksukon yang dikepung banjir. Foto: Komparatif.id/ Fuad Saputra.

Sedangkan terkait tanggul yang jebol, Azwardi mengatakan akan memantau lebih dahulu kondisi ketinggian air. Ia berharap intensitas hujan segera menurun, untuk bisa secepatnya memperbaiki tanggul yang jebol secara darurat, dan dapat mengurangi debit air yang masuk ke pemukiman masyarakat.

“Ini banjirnya terlihat sudah mulai surut, ketinggian air yang membekas di tembok rumah-rumah warga berkurang sekitar 20 sampai 30 cm,” ujar Azwardi.

Pj Bupati Aceh Utara mengatakan akan memberikan perhatian khusus kepada wilayah-wilayah yang terisolir akibat banjir. Ia juga memastikan seluruh wilayah terisolir dapat ditangani dengan baik.

“Saat ini kita memastikan agar seluruh wilayah terisolir mendapatkan bantuan dan logistik, serta dapat ditangani semaksimal mungkin,” sebut Azwardi.

Artikel SebelumnyaSeorang Lansia di Aceh Selatan Perkosa Remaja 15 Tahun
Artikel Selanjutnya11 Sungai di Aceh Utara Alami Sedimentasi Parah

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here