Pidie Gagas Pembentukan Taman Hutan Raya PEDIR

Pidie Gagas Pembentukan Taman Hutan Raya PEDIR Pj Bupati Pidie, Samsul Azhar, memimpin rapat inisiasi usulan pembentukan Taman Hutan Raya (Tahura) di ruang kerja Bupati, Kamis (31/10/2024). Foto: HO for Komparatif.ID.
Pj Bupati Pidie, Samsul Azhar, memimpin rapat inisiasi usulan pembentukan Taman Hutan Raya (Tahura) di ruang kerja Bupati, Kamis (31/10/2024). Foto: HO for Komparatif.ID.

Komparatif.ID, Sigli— Pj. Bupati Pidie, Samsul Azhar, memimpin rapat inisiasi usulan pembentukan Taman Hutan Raya (Tahura) bersama tim teknis yang dipimpin oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pidie, Firman Maulana di Ruang Kerja Bupati, Sigli, Kamis (31/10/2024).

Menurut Samsul Azhar, inisiatif pembentukan Tahura di Pidie lebih dari sekadar upaya perubahan fungsi kawasan. Tahura diharapkan membawa manfaat bagi masyarakat melalui pengelolaan yang terstruktur dan terencana, sehingga mendukung ekonomi lokal yang berbasis ekologi.

Ia menjelaskan menjelaskan Taman Hutan Raya bertujuan untuk melestarikan lingkungan sekaligus meningkatkan efektivitas pengelolaan kawasan hutan di Pidie.

Keberadaan Tahura diharapkan dapat mendorong terciptanya kawasan perlindungan yang memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar melalui kegiatan yang ramah lingkungan.

Samsul Azhar juga menyebut pembangunan Tahura akan membawa dampak positif pada keseimbangan hidrologi, yang vital bagi keberlanjutan air bersih dan pengurangan risiko banjir di wilayah Pidie.

Baca jugaSemarak Peringatan 96 Tahun Sumpah Pemuda di Pidie

Selain itu, Tahura diharapkan akan memberi dukungan besar bagi Proyek Strategis Nasional Bendungan Rukoh yang tengah dikembangkan.

Sebagai langkah jangka panjang, Tahura juga diharapkan mampu melindungi dan melestarikan keanekaragaman hayati di Pidie, termasuk menjaga spesies langka dan habitat alami flora serta fauna.

Samsul menambahkan kawasan Tahura ini nantinya akan menjadi penyangga ekosistem hutan yang penting dalam menjaga stabilitas iklim lokal serta mendukung fungsi ekologis yang berkelanjutan.

Ia berharap adanya kerja sama dan sinergi yang erat antara para pemangku kepentingan serta seluruh SKPK terkait untuk memastikan usulan Taman Hutan Raya di Pidie dapat segera direalisasikan.

Samsul Azhar juga menyampaikan apresiasinya kepada seluruh tim yang terlibat dalam mempercepat pengusulan dokumen Tahura di Kabupaten Pidie; Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Aceh, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh, serta Fauna & Flora Indonesia Program Site Aceh yang mendukung upaya perlindungan lingkungan dan pembangunan berkelanjutan di Pidie.

Artikel SebelumnyaKekayaan Jokowi Melejit, Kini Rp95,82 Miliar
Artikel SelanjutnyaAPK Om Bus-Syech Fadhil Kembali Dirusak OTK di Pidie

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here