MPU Aceh Buka Kanal Donasi Resmi Untuk Palestina

MPU Aceh Imbau Tahun Baru Diisi dengan Zikir dan Doa Ketua MPU Aceh: Penegakan Hukum Ranahnya Aparat Hukum Komparatif.ID, Banda Aceh—Ketua MPU Aceh Teungku H. Faisal Ali menyebutkan penegakan hukum merupakan ranahnya aparat penegak hukum. Secara sosial, masyarakat memiliki kewajiban mencegah pelanggaran hukum. Tetapi caranya tidak boleh dengan melanggar hukum. MPU Aceh Buka Kanal Donasi Resmi Untuk Palestina
Ketua MPU Aceh, H. Faisal Ali (Lem Faisal). Foto: Komparatif.ID/Rizki Aulia Ramadhan

Komparatif.ID, Banda Aceh— Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh mengajak seluruh masyarakat untuk turut serta dalam penggalangan dana guna membantu proses rekonstruksi Gaza, Palestina, yang hancur akibat agresi Israel.

Langkah ini dilakukan sebagai bentuk solidaritas terhadap rakyat Palestina yang terus berjuang di tengah penderitaan akibat perang.

MPU Aceh resmi mengeluarkan Surat Edaran Nomor 451.7/060 yang menyerukan penggalangan dana tersebut. Bagi masyarakat yang ingin berpartisipasi, donasi dapat disalurkan melalui rekening Bank Aceh Syariah dengan nomor 01001996868686 atas nama MPU Aceh Peduli.

Baca juga: Ketua MPU Aceh: Penegakan Hukum Ranahnya Aparat Hukum

Tak hanya itu, setiap donatur nantinya akan dipublikasikan secara berkala melalui media massa agar transparansi tetap terjaga.

Ketua MPU Aceh, Tgk H Faisal Ali, menjelaskan inisiatif ini lahir dari keprihatinan mendalam masyarakat Aceh dan Indonesia terhadap kondisi di Palestina pascagencatan senjata.

MPU Aceh juga menginstruksikan kepada seluruh MPU kabupaten/kota untuk mensosialisasikan gerakan ini kepada masyarakat luas, termasuk melalui organisasi masyarakat, imam masjid, serta majelis taklim.

“Kami mengajak seluruh masyarakat Aceh untuk turut berpartisipasi dalam membantu Palestina, baik melalui doa maupun sumbangan materi yang dapat digunakan untuk membangun kembali kehidupan mereka,” ajak Lem Faisal dalam keterangan resminya, Senin (24/2025).

Selain untuk membantu kebutuhan darurat, dana yang terkumpul nantinya juga akan digunakan untuk membangun kompleks pendidikan yang layak di Palestina.

Lem Faisal menilai peningkatan sumber daya manusia (SDM) sangat penting bagi masa depan Palestina, agar perjuangan meraih kemerdekaan tak lagi hanya bergantung pada senjata, tetapi juga melalui pendidikan.

Pimpinan Dayah Mahyal Ulum Al-Aziziyah itu mengatakan seluruh dana yang terkumpul akan disalurkan melalui MUI Pusat dan tercatat di Baznas.

Artikel SebelumnyaBulog Pastikan Stok Beras di Aceh Aman Hingga Idulftri
Artikel SelanjutnyaGunakan Bahan Berbahaya, Ini Daftar 91 Merek Skincare yang Ditarik BPOM
Zikril Hakim
Reporter magang untuk Komparatif.ID. Meliput isu-isu sosial, dan olahraga.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here