Komparatif.ID,Ottawa—Departemen Imigrasi, Pengungsi dan Kewarganegaraan (IRCC) Kerajaan Kanada, telah menerbitkan sebuah memo yang berisi rekomendasi proses penerimaan 300.000 pengajuan calon warga negara baru pada 31 Maret 2023.
Informasi yang disampaikan media pada Rabu (19/10/2022) Pemerintah Canada akan melakukan persetujuan, penolakan, atau memberitahu dokumen yang dinyatakan tidak lengkap.
Langkah Pemerintah Kanada memberikan peluang kepada 300.000 imigran untuk tahun fiscal 2022-2023, membuka kesempatan bagi banyak warga India yang bermigrasi ke negara itu.
Baca juga: Kanada Larang Peralatan 5G Huawei dan ZTE Beroperasi
Sejauh ini pada tahun fiskal 2022-2023, Kanada telah menyambut 116.000 warga baru dan berada di jalur yang tepat untuk mencapai target. Pada 2019-2020, 253.000 aplikasi kewarganegaraan diproses.
Untuk memenuhi target kewarganegaraan, 300.000 pelamar yang disetujui harus mengambil sumpah kewarganegaraan, baik secara langsung atau virtual.
Anak-anak di bawah usia 18 tahun akan memenuhi syarat untuk mengajukan kewarganegaraan online pada akhir tahun.
Meskipun tidak ada pemisahan jumlah negara, orang India adalah kelompok imigran teratas yang tinggal di Kanada pada tahun 2022.
Pada tahun 2021, hampir 100.000 orang India pindah ke Kanada di bawah Temporary Foreign Worker Program dan sekitar 130.000 mendapat izin kerja di bawah Program Mobilitas Internasional.
Selama 2021-2022, lebih dari 210.000 penduduk tetap juga memperoleh kewarganegaraan negara tersebut.
Sesuai angka yang dikeluarkan oleh IRCC, Pemerintah Canada telah menerbitkan 450.000 aplikasi izin belajar. Ada lebih dari 622.000 siswa asing di Kanada, dengan India berjumlah 217.410 per 31 Desember 2021.
The Economic Times