Komparatif.ID, Banda Aceh—Kasus kredit macet singkong senilai Rp1 miliar di Bank Aceh Syariah Cabang Kuala Simpang (BAS Kuala Simpang) statusnya kini sudah memasuki tahap penyidikan. Sejumlah orang telah dipanggil, termasuk mantan Dirut Bank Aceh Muhammad Syah.
Informasi yang diterima Komparatif.ID, Senin (19/5/2025) pihak Polda Aceh melalui Reserse Kriminal Khusus telah memanggil Muhammad Syah untuk dimintai keterangannya sebagai saksi. Akan tetapi yang bersangkutan tidak memenuhi undangan klarifikasi.
Baca: 2 Karyawan Bank Aceh Ditahan Usai Tilap Uang di ATM 2,9 Miliar
Kasubdit Tipid Fismonev Ditreskrimsus Polda Aceh AKBP Supriadi ,S.H.,M.H, saat dikonfirmasi oleh Komparatif.ID, membenarkan bila Muhammad Syah telah dipanggil sebagai saksi.
“Benar. Kami telah memanggilnya untuk datang pada Rabu (14/5/2025). Tapi yang bersangkutan belum dapat hadir. Sudah kami panggil kembali untuk datang pada Jumat depan,” kata AKBP Supriadi.
Polisi yang dikenal komunikatif tersebut menjelaskan bila Muhammad Syah dipanggil dalam kapasitasnya sebagai saksi. “Kasus tersebut sudah naik ke tahap penyidikan. Pak Muhammad kami panggil sebagai saksi,” terangnya.
Dari bank data Komparatif.ID, kasus kredit macet singkong Rp 1 miliar yang melilit 20 anggota kelompok tani Mekar Kembali, yang mengajukan kredit untuk penanaman singkong di Aceh Tamiang, terjadi pada masa Muhammad Syah memimpin BAS Kuala Simpang. Setiap orang mendapatkan kredit Rp50 juta. Totalnya Rp1 miliar.
Kredit yang dikucurkan 20 anggota kelompok tani singkong tersebut macet karena gagal bayar.
Kredit budidaya singkong diinisiasi oleh Ketua Kelompok tani Mekar Kembali, Wagirun. Ia mengumpulkan 20 orang petani yang kemudian diklaim sebagai anggota kelompok tani. Pengajuan kredit tersebut diterima oleh BAS Kuala Simpang.
Karena berbagai faktor, akhirnya panen yang diharapkan tidak berbuah hasil. Lahan tersebut berada jauh di tengah hutan, jalan menuju ke sana tidak mudah dilalui kendaraan. Ditambah lagi pandemi Covid-19, membuat petani benar-benar tidak mampu membayar cicilan kredit.