Khazanah Piasan Nanggroe 2024 Resmi Diluncurkan di Sabang

Khazanah Piasan Nanggroe 2024 Resmi Diluncurkan di Sabang Peluncuran kalender Khazanah Piasan Nanggroe (KPN) tahun 2024 di Kota Sabang, Aceh, Minggu (3/3/2024). Foto: Humas Pemko Sabang.
Peluncuran kalender Khazanah Piasan Nanggroe (KPN) tahun 2024 di Kota Sabang, Aceh, Minggu (3/3/2024). Foto: Humas Pemko Sabang.

Komparatif.ID, Sabang— Kalender event wisata dan budaya Aceh atau Khazanah Piasan Nanggroe (KPN) tahun 2024 resmi diluncurkan di Kota Sabang, Aceh, Minggu (3/3/2024).

Acara peluncuran ini menjadi semakin istimewa karena diselenggarakan secara bersamaan dengan ajang Sabang Marine Festival (SMF), sebuah event yang mengusung konsep Community Based Tourism (CBT) atau pariwisata berbasis masyarakat, yang berlangsung selama tiga hari.

SMF, yang merupakan hasil kolaborasi antara Badan Pengusahaan Kawasan Sabang (BPKS), Pemerintah Kota Sabang, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, serta Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

Antusiasme masyarakat Sabang terhadap peluncuran KPN dan SMF tidak bisa dipandang sebelah mata. Ribuan orang memadati kawasan Menara Merah Putih untuk menyaksikan acara pembukaan tersebut. Tak hanya warga lokal, SMF juga berhasil menarik perhatian wisatawan dari berbagai penjuru, baik dari dalam maupun luar negeri.

Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi mengatakan tujuan dari event tersebut untuk meningkatkan ekonomi masyarakat Sabang melalui peningkatan jumlah pengunjung. Ia menegaskan salah satu fokus adalah menghadirkan lebih banyak event seperti SMF agar terjadi lebih banyak perputaran uang di Sabang.

“Tujuan kita bikin event ini untuk mendorong peningkatan ekonomi masyarakat Sabang. PR kami di Sabang ini bagaimana menghadirkan banyak pengunjung salah satunya lewat event, sehingga semakin banyak perputaran uang di Sabang,” sebut Reza Fahlevi, Minggu (3/3/2024).

Kemeriahan acara pembukaan KPN dan SMF 2024 mendapat apresiasi dari anggota DPR-RI asal Aceh, TA Khalid. Ia mengatakan kerjasama lintas sektor dalam penyelenggaraan acara tersebut, melibatkan pemerintah daerah, kementerian, serta pihak Konsulat Jenderal India, patut diacungi jempol.

Baca juga: Sabang Marine Festival 2024 Dimeriahkan oleh BSI

“Mari kita buat event ini lebih besar lagi tahun depan, sehingga Sabang menjadi daya tarik bagi semua orang. Hari ini, semangat pariwisata Aceh semakin terlihat. Dengan adanya acara seperti ini, kita bisa melihat semangat kita dalam mengembangkan pariwisata sangat besar,” ucap TA Khalid.

Hari pertama SMF 2024 dimeriahkan dengan berbagai acara menarik, termasuk tarian kolosal, parade kapal hias, dan atraksi flyboard water jet pack. Tidak hanya itu, SMF juga berhasil menarik perhatian kapal yacht dari berbagai negara, seperti Thailand, Amerika, Jerman, dan Malaysia.

“Kehadiran kapal-kapal ini diharapkan dapat menikmati dan mempromosikan potensi wisata dan budaya di Pulau Weh. Hingga saat ini, sudah ada 8 yacht yang berpartisipasi dalam SMF 2024,” ungkap Plt Kepala BPKS Sabang, Marthunis.

Hingga hari Minggu, 3 Maret, rangkaian acara SMF masih akan berlanjut dengan beragam kegiatan menarik, termasuk Lomba Pacu Jaloe, Fishing Tournament, Kejuaraan Renang Pesisir, Festival Jajanan Kongsi, Festival Geulayang Tunang, Khanduri Adat Meulaot dan Tiek Jeu, Launching Rumah Nemo, serta coral & coastal clean up.

Salah satu highlight dari rangkaian kegiatan tersebut adalah lomba balap sepeda Tour de Sabang, yang diikuti oleh ratusan pesepeda dari berbagai provinsi di Indonesia, menelusuri rute sepanjang 31,9 kilometer dengan pemandangan wisata bahari Sabang yang memukau.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here