Komparatif.ID, Bireuen— Generasi Baru Indonesia (GenBI) Komisariat Universitas Islam Aceh (UIA) menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad saw. 1447 H yang dirangkai dengan acara tasyakuran di Masjid Nabawi UIA, Paya Lipah, Senin, (13/10/2025).
Kegiatan tersebut dihadiri Rektor UIA Dr. Nazaruddin MA bersama jajaran wakil rektor, dekan, dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, serta keluarga besar GenBI UIA.
Acara diawali dengan tausiyah singkat dari Rektor UIA yang mengajak mahasiswa untuk meneladani akhlak Rasulullah saw. dalam kehidupan sehari-hari. Dalam sambutannya, Dr. Nazaruddin menekankan pentingnya keseimbangan antara kecerdasan intelektual, spiritual, dan sosial dalam membentuk pribadi mahasiswa yang berintegritas.
“Mahasiswa harus mampu menjadi generasi yang berintegritas, memiliki akhlak terpuji, dan bermanfaat bagi masyarakat. Kecerdasan intelektual saja tidak cukup, mahasiswa dan kita semua wajib juga memiliki kecerdasan spiritual dan kecerdasan sosial agar menjadi orang yang berguna bagi lingkungan,” ujarnya.
Suasana kebersamaan semakin terasa saat pengurus GenBI UIA menyerahkan bingkisan kepada enam anggota sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka selama masa kepengurusan. Momen tersebut disambut haru dan bangga oleh seluruh peserta, menjadi pengingat bahwa setiap kontribusi memiliki arti besar bagi organisasi.
Baca juga: Kaprodi Ekonomi Syariah UIA jadi Juri Duta Guru CBP Rupiah Championship 2025
Ketua GenBI UIA periode 2024–2025, Zaki Rifka, menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh anggota atas kerja sama dan semangat yang telah terjalin selama satu tahun terakhir. Ia berharap kebersamaan ini dapat terus dipertahankan untuk mendukung berbagai program organisasi di masa mendatang.
“Kebersamaan ini adalah modal utama untuk terus melangkah lebih jauh,” katanya. Zaki menambahkan bahwa kegiatan Maulid dan tasyakuran ini juga menjadi wujud rasa syukur atas nikmat dan keberkahan yang telah diberikan Allah, sekaligus momentum memperkuat semangat kolaborasi, kepedulian sosial, dan pengabdian mahasiswa di lingkungan kampus.
Dalam kesempatan yang sama, Pembina GenBI UIA, Aulia Fitri SKom MM, turut mengumumkan tim terbaik program Cinta, Bangga, Paham (CBP) Rupiah. Penghargaan ini diberikan kepada tim yang dinilai berhasil menjalankan program edukasi CBP Rupiah secara optimal di berbagai sekolah.
Program CBP Rupiah sendiri merupakan inisiatif edukatif yang bertujuan menumbuhkan rasa cinta terhadap mata uang rupiah serta meningkatkan literasi keuangan di kalangan pelajar. Sebelumnya, pada September lalu, GenBI UIA telah melaksanakan sosialisasi program tersebut di lima sekolah di Kabupaten Bireuen dengan jumlah peserta mencapai 500 orang.












