Komparatif.ID— Juara dunia dua kali, Fernando Alonso akan bergabung dengan tim Formula Satu Aston Martin pada 2023. Sebuah langkah mengejutkan yang berjalan begitu cepat. Kesepakatan langsung terjadi hanya dalam 43 jam pasca Sebastian Vettel mengumumkan pensiun dan mundur dari grid F1 pada musim depan.
Pembalap Spanyol berusia 41 tahun itu akan menggantikan Sebastian Vettel, yang mengumumkan pada Kamis bahwa ia akan pensiun pada akhir musim ini di Aston Martin. Alonso akan bergabung dengan Lance Stroll di tim dengan “kontrak multi-tahun”.
Alonso diakui sebagai salah satu pembalap paling bertalenta di generasinya, Alonso memenangkan dua gelarnya pada 2005 dan 2006 bersama Renault, tetapi gagal mengulang kesuksesan tersebut hingga saar ini, bahkan saat membalap untuk Ferrari bersama Kimi Raikonen.
Fernando Alonso didekati Ferrari pada 2010 setelah mereka ditolak oleh Vettel di babak final di Abu Dhabi, Vettel lalu memilih bergabung bersama RedBull dan memenangkan empat gelar juara dunia bersama tim konstruktor asal Austria itu.
Dia mengambil rehat dua tahun dengan keluar dari F1 pada tahun 2019 dan 2020, ketika dia berkompetisi di World Endurance Championship (WEC) dan memenangkan Le Mans dua kali sebelum kembali ke F1 dengan Alpine pada tahun 2021.
Alpine yang sebelumnya dikabarkan enggan memberikan kontrak multi-tahun karena dikabarkan akan mendebutkan pembalap muda mereka, Oscar Piastri. Kondisi tidak ideal yang dialami Alonso langsung dimamfaatkan Aston Martin.
Setelah Grand Prix Hungaria hari Minggu, Alonso mengatakan ia mengharapkan kejelasan rencana masa depannya bersama Alpine, karena tidak kunjung mendapatkan jawaban, Alonso akhirnya berlabuh ke tim yang dipimpin milyader Lawrance Stroll.
Stroll telah banyak berinvestasi di Aston Martin, tim yang berbasis di Inggris yang sebelumnya dikenal sebagai Force India dan Racing Point. Stroll bahkan membangun pabrik baru di Silverstone. Namun, mereka saat ini tertinggal di urutan kesembilan dalam kejuaraan konstruktor, tetapi Alonso yakin mereka bisa memberi dorongan kompetitif untuk kejuaraan pada musim depan.
“Saya telah menyaksikan tim secara sistematis menarik orang-orang hebat dengan silsilah pemenang dan saya telah menyadari komitmen besar untuk fasilitas dan sumber daya baru di Silverstone,” ujar Alonso.
“Tidak ada seorang pun di Formula Satu hari ini yang menunjukkan visi yang lebih besar dan komitmen mutlak untuk menang, dan itu menjadikannya kesempatan yang sangat menarik bagi saya. Saya masih memiliki rasa lapar dan ambisi untuk berjuang menjadi yang terdepan, dan saya ingin menjadi bagian dari organisasi yang berkomitmen untuk belajar, berkembang, dan sukses.” kata Alonso.
