BPBD Pidie Kebut Perbaikan Tanggul Waduk Blang Pawod

BPBD Pidie Kebut Perbaikan Tanggul Waduk Gampong Pawod
Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Pidie, Ir. Ali Basyah. Foto: HO for Komparatif.ID.

Komparatif.ID, Sigli— Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pidie kembali bergerak cepat memperbaiki tanggul waduk yang jebol di Gampong Pawod, Kecamatan Muara Tiga.

Kerusakan ini terjadi setelah banjir melanda kawasan tersebut pada puncak musim hujan. Perbaikan ini menjadi langkah darurat yang diambil untuk mengantisipasi banjir susulan yang dapat kembali mengancam wilayah tersebut.

Sebelumnya, pada Desember 2024, BPBD Pidie juga telah melakukan perbaikan tanggul yang sama. Namun, tingginya intensitas curah hujan beberapa pekan terakhir memicu arus sungai yang kuat hingga kembali menerjang tanggul yang sudah diperbaiki tersebut.

Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Pidie, Ir. Ali Basyah, menyebut kejadian ini menambah beban kerja BPBD, mengingat perbaikan serupa sudah pernah dilakukan beberapa waktu lalu.

Baca juga: Tabrak Hiace, Pengendara Sepmor Meninggal di Pidie

“Kita pernah menangani perbaikan tanggul waduk Gampong Pawod yang jebol namun, ini yang kedua kalinya kita lakukan perbaikan,” Ali Basyah, Kamis (23/1/2024).

Ali Basyah mengungkapkan kerusakan tanggul ini memengaruhi lahan persawahan yang sangat bergantung pada waduk sebagai sumber air utama. Tanggul yang jebol berpotensi menghambat pengairan sekitar 185 hektare sawah milik petani setempat.

Jika tidak segera diperbaiki, para petani akan kesulitan mendapatkan pasokan air untuk menunjang musim tanam padi yang sedang berlangsung. Langkah darurat ini, menurutnya, bertujuan agar petani tetap dapat mengakses air yang diperlukan untuk persawahan mereka.

Pada perbaikan kali ini, tim BPBD bekerja memastikan tanggul kembali kokoh. Ali menjelaskan upaya perbaikan darurat ini dilakukan sejak pagi hingga tuntas demi mencegah meluasnya dampak banjir yang dapat terjadi sewaktu-waktu.

“Tanggul yang sudah kita perbaiki tanggap darurat di wilayah itu satu titik, yang kondisinya waktu itu nyaris jebol. Kami terpaksa kerja dari pagi sampai tuntas untuk menutup tanggul waduk yang telah jebol bertepatan dengan banjir,” pungkasnya.

Artikel SebelumnyaPeubloe Sabè Lam Lampôh Sawét, 2 Droe Awak Nisam Jibeureukah Polisi
Artikel SelanjutnyaSamsul Azhar Imbau Petani Rawat Waduk Blang Pawod

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here