Biro Psikologi Asa Kita Beri Layanan Gratis di Ahad Festival Lhokseumawe

Biro Psikologi Asa Kita Beri Layanan Gratis di Ahad Festival Lhokseumawe
Masyarakat saat mendapatkan layanan kesehatan mental gratis dari Biro Psikologi Asa Kita pada Minggu (12/10/2025). Foto: Komparatif.ID/Muzakkir.

Komparatif.ID, Lhokseumawe— Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Mental Sedunia yang jatuh pada 10 Oktober, Biro Psikologi Asa Kita Lhokseumawe kembali layanan kesehatan mental grati di arena Ahad Festival Kota Lhokseumawe, Minggu (12/10/2025) pagi.

Direktur Biro Psikologi Asa Kita, TM Nurdhia Iksan, mengatakan kegiatan tersebut digelar di ruang publik agar semua lapisan masyarakat dapat mengakses layanan psikologi secara mudah.

“Kami ingin kesehatan mental menjadi hal yang dekat dan bisa dijangkau oleh siapa saja. Karena itu, kami memilih lokasi yang terbuka dan ramai dikunjungi,” ujarnya.

Sejak pagi, masyarakat mulai berdatangan ke lokasi. Orang tua tampak mendaftarkan anak-anak mereka untuk mengikuti sesi konseling psikologi, sementara beberapa orang dewasa memanfaatkan kesempatan itu untuk berkonsultasi langsung dengan para psikolog.

Antusiasme pengunjung membuat panitia harus membatasi jumlah peserta hingga sekitar tiga puluh orang saja, mengingat waktu pelaksanaan yang hanya berlangsung hingga pukul dua belas siang.

Baca juga: Biro Psikologi Asa Kita Gelar Program Gratis untuk Jaga Kesehatan Mental

Layanan psikologi gratis di lokasi ditangani langsung oleh sejumlah psikolog berpengalaman dari berbagai bidang. Mereka antara lain Rifqa Aulia, Psikolog Klinis Dewasa; Widi Astuti dan Yara Andita, Psikolog Pendidikan; Zahratul Mana, Psikolog Klinis Anak; Leni Mastura, Psikolog Industri dan Organisasi; serta Rini Julistia, Psikolog Sosial.

Seluruhnya merupakan tenaga profesional berlisensi yang tergabung dalam Biro Psikologi Asa Kita, yang beralamat di Jalan Darussalam, Gang Perwira No. 20, Lhokseumawe.

Selain konsultasi, kegiatan juga diisi dengan berbagai permainan edukatif bagi anak-anak. Wahyu, salah satu pengunjung yang hadir bersama keluarganya, menilai kegiatan tersebut sangat bermanfaat.

“Anak-anak jadi lebih aktif dan tidak hanya bermain dengan handphone. Selain itu, kami juga mendapatkan banyak masukan dari psikolog tentang cara menghadapi anak yang kesulitan belajar,” katanya.

Ia berharap kegiatan seperti ini dapat diadakan secara rutin agar masyarakat lebih paham pentingnya kesehatan mental.
TM Nurdhia Iksan menambahkan tujuan utama kegiatan ini adalah memberikan edukasi psikologi kepada masyarakat. Ia menilai masih banyak orang yang menganggap persoalan psikologis sebagai hal yang tabu atau tidak perlu dibicarakan.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin mengajak masyarakat untuk lebih terbuka dan sadar bahwa kesehatan mental sama pentingnya dengan

Artikel SebelumnyaTak Ambil Sepeser Pun, Bupati Bireuen Sumbangkan Seluruh Gajinya untuk Anak Yatim
Artikel SelanjutnyaPada HUT ke-26, Bupati Bireuen Sampaikan Sejumlah Capaian Pembangunan
Muzakkir
Wartawan Komparatif.ID untuk Lhokseumawe dan Aceh Utara.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here