
Komparatif.ID, Kutacane— Sebanyak 50 narapidana dilaporkan melarikan diri dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kutacane, Kabupaten Aceh Tenggara, pada Senin (11/3/2025) menjelang waktu berbuka.
Hingga saat ini, 12 diantaranya telah berhasil ditangkap kembali, sementara 38 lainnya masih dalam pencarian oleh tim gabungan.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Provinsi Aceh, Yan Rusmanto, mengatakan bahwa pencarian masih terus dilakukan untuk menangkap para napi yang kabur. Lapas Kutacane sendiri diketahui menampung sebanyak 369 warga binaan.
“12 orang sudah tertangkap, yang belum tertangkap 38 orang,” kata Yan Rusmanto melansir detikSumut, Selasa (11/3/2025).
Baca juga: Razia Mendadak di Lapas Lhoksukon, Polisi Temukan 15 Narapidana Positif Narkoba
Para narapidana kabur dengan memanfaatkan situasi di luar lapas yang sedang ramai oleh penjual takjil dan warga yang beraktivitas. Beberapa napi bahkan berlari tanpa mengenakan baju, hanya memakai celana, dan langsung membaur ke tengah kerumunan.
Sebagian dari mereka melarikan diri melalui pintu utama, sementara yang lain mencoba keluar dengan cara memanjat atap lapas.
Situasi di sekitar lapas sempat kacau karena kepanikan warga yang menyaksikan langsung puluhan napi melarikan diri. Beberapa orang yang berada di lokasi bahkan sempat merekam kejadian tersebut menggunakan ponsel.
Hingga Selasa (11/3/2025), tim gabungan yang terdiri dari petugas Lapas Kutacane, kepolisian, dan TNI masih melakukan pencarian intensif terhadap para napi yang melarikan diri.
Pihak berwenang juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan segera melaporkan jika melihat atau mengetahui keberadaan napi yang belum tertangkap.