
Komparatif.ID, Banda Aceh– Tua Gila Badminton Club Banda Aceh mendukung Safaruddin untuk kembali memimpin Pengurus Provinsi Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Aceh periode 2026–2030.
Tua Gila Badminton Club menilai kepemimpinan Safaruddin sebagai Ketum Pengprov PBSI Aceh periode sebelumnya membawa dampak signifikan terhadap perkembangan bulutangkis di Aceh.
Mereka menegaskan bahwa pencapaian yang diraih dalam pembinaan atlet, peningkatan prestasi, serta penguatan organisasi di tingkat kabupaten dan kota merupakan bukti nyata dari kerja keras yang sudah dijalankan.
“Selama masa kepemimpinan beliau, PBSI Aceh menunjukkan kemajuan signifikan dalam pembinaan atlet, peningkatan prestasi, dan penguatan organisasi di seluruh kabupaten/kota,” tulis keterangan resmi Tua Gila Badminton Club, Kamis (2/9/2025).
Selain itu, dukungan ini juga didasarkan pada komitmen dan integritas yang selama ini ditunjukkan Safaruddin. Menurut mereka, sosoknya dianggap mampu menjaga transparansi dalam pengelolaan organisasi serta menunjukkan dedikasi yang kuat untuk membangun PBSI Aceh agar lebih maju dan berdaya saing.
Baca juga: Maimun-Boihaqi Juarai Turnamen Bulu Tangkis Piala ASPPI Aceh
Hal itu dinilai menjadi modal penting bagi keberlanjutan organisasi ke depan, terutama dalam menghadapi tantangan persaingan olahraga yang semakin ketat baik di tingkat nasional maupun internasional.
“Dengan pengalaman dan rekam jejak yang sudah terbukti, kami percaya bahwa PBSI Aceh akan semakin berkembang dan mampu melahirkan atlet-atlet berprestasi, baik di level nasional maupun internasional.”
Tua Gila Badminton Club percaya dengan pengalaman serta jaringan yang dimiliki, Safaruddin mampu membawa PBSI Aceh semakin maju. Harapan mereka, ke depan PBSI Aceh tidak hanya mampu melahirkan atlet-atlet muda potensial, tetapi juga mencetak prestasi yang bisa mengangkat nama Aceh di kancah bulutangkis nasional.
Dukungan ini juga disertai komitmen dari klub untuk ikut mengawal langkah Safaruddin dalam melanjutkan pengabdian sebagai Ketua Umum PBSI Aceh pada periode mendatang. Bagi mereka, keberlanjutan kepemimpinan sangat penting agar berbagai program yang telah berjalan bisa terus dilanjutkan dan ditingkatkan.