Komparatif.ID, Banda Aceh— Badan Pengelolaan Migas Aceh (BPMA) menerima kunjungan delegasi dari China National Offshore Oil Corporation (CNOOC) Southeast Asia Limited di Ruang Arung Kantor, Banda Aceh, Selasa (18/11/2025).
Kepala BPMA Nasri Djalal mengatakan pertemuan ini difokuskan pada pemaparan komprehensif mengenai peluang investasi di sektor hulu minyak dan gas (migas) yang berada di Wilayah Kerja (WK) Aceh.
Dihadapan investor, Nasri memastikan iklim regulasi di Aceh tetap terbuka, transparan, dan mendukung bagi para calon investor.
“Kunjungan CNOOC hari ini menunjukkan bahwa potensi hulu migas Aceh semakin mendapat perhatian di tingkat internasional,” ujar Nasri Djalal.
Lebih lanjut, ia menegaskan komitmen Badan Pengelolaan Migas Aceh memastikan investasi yang masuk mampu berkontribusi pada ketahanan energi dan pembangunan ekonomi Aceh secara berkelanjutan.
Baca juga: BPMA Gelar Edukasi Etika Jurnalistik Peliputan Sektor Migas
“BPMA berkomitmen untuk mendorong kolaborasi yang inovatif, transparan, dan berorientasi masa depan. Dengan demikian, setiap peluang yang dibahas diharapkan dapat berkontribusi positif pada ketahanan energi dan pembangunan ekonomi Aceh secara berkelanjutan,” lanjutnya.
Sementara iut, Staf Bidang Penyiapan Pelelangan WK, Keteknikan, Geologi, dan Geofisika BPMA, Briyanto Adhie Setya W, memaparkan detail potensi salah satu area terbuka yang ditawarkan untuk dapat diinvestasikan oleh CNOOC.
Paparan teknis ini bertujuan untuk memberikan gambaran yang jelas dan mendalam bagi CNOOC dalam melakukan penilaian terhadap peluang kerja sama yang ditawarkan.
Ia juga menuturkan CNOOC lebih dahalu tertarik dan berminat untuk investasi di Aceh, namun investot Tiongkok itu akan melakukan kajian terlebih dahulu kemudian baru akan menyampaikan minat secara resmi kepada kementerian ESDM.
Badan Pengelolaan Migas Aceh menyampaikan apresiasi atas ketertarikan CNOOC untuk mendalami potensi migas Aceh dan menyatakan kesiapan untuk melanjutkan dialog konstruktif guna menjajaki peluang kerja sama yang saling menguntungkan di masa mendatang.
