Komparatif.ID, Bireuen— Darlina Ibrahim, alias Lina—demikian nama sapaannya—seorang warga Aceh asal Gampong Keude Tambu, Kecamatan Simpang Mamplam, Kabupaten Bireuen, telah agak lama sakit di Malaysia. Kini ia minta bantuan agar dibawa pulang ke kampung halamannya.
Informasi yang diterima Komparatif.id, Rabu (28/9/2022) Lina, warga Keude Tambu yang telah merantau ke Malaysia beberapa tahun lalu, kini dalam kondisi kesulitan finansial. Dia pun saat ini sedang sakit-sakitan di rantau seberang.
Lina beberapa hari lalu membuat video vlog amatir, yang berisi permohonan bantuan kepada seseorang agar membawanya pulang ke Bireuen. Dirinya mengaku sudah tidak sanggup lagi menanggung derita sendirian di Malaysia.
Dengan suara terbata-bata, Lina memohon agar dia dibantu pulang ke Bireuen, karena sudah enam bulan dirinya menderita sakit. Lina tidak lagi punya uang berobat di Malaysia. Dia minta kepada Haikal agar membawa dirinya pulang.
“Saat ini saya sudah terlantar di rumah, tidak sanggup lagi berobat karena tidak lagi memiliki uang. Semua uang sudah habis untuk berobat di hospital di Malaysia. Saya mohon kepada saudaraku Teungku Haikal, agar membantu memulangkan saya ke kampung,” kata Lina dengan suara lemah.
Lina juga mengatakan bahwa dirinya selain sesak nafas, juga perutnya mengalami kembung.
Ketua Komunitas Bireuen Bersatu Aceh Malaysia, Faisal atau yang sering disapa Haikal, dalam status Facebook-nya mengajak publik ikut membantu pemulangan Lina di negeri rantau.
“Saudaraku semuanya, bagi siapa saja yang memiliki kemudahan finansial, mari kita bantu ibu tersebut [Lina], ia warga Simpang Tambu, Simpang Mamplam,” tulis Haikal di timeline Facebook-nya.
Menurut informasi yang diterima Komparatif.id, saat ini Haikal juga sedang menggalang dana untuk biaya pemulangan Darlina.