Pj Gubernur Minta KEK Arun Dioptimalkan Sebelum Beroperasi Penuh

KEK Arun
Pj Gubernur Aceh Achmad Maezuki didamping Pj Bupati Aceh Utara Azwardi Abdullah mengatakan pabrik pupuk NPK PT PIM dikawasan KEK Arun akan dilaunching Desember mendatang. Foto: Komparatif.ID/Fuad Saputra.

Komparatif.ID, Lhokseumawe— Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki meninjau Kawasan Ekonomi Khusus  Arun (KEK Arun) di Lhokseumawe-Aceh Utara, Senin (24/10/2022).

Didampingi Pj Bupati Aceh Utara Azwardi Abdullah, Achmad Marzuki mengatakan KEK Arun merupakan persoalan yang belum selesai. Hingga saat ini belum ada penyertaan saham dari Pelindo dan Pertamina. Namun pembahasan terkait hal tersebut telah dimulai.

“KEK Arun itu persoalan yang belum selesai. Penyertaan saham di Pelindo dan Pertamina belum,  namun sekarang sudah dibahas,” terang Pj Gubernur di kawasan PT Pupuk Iskandar Muda (PIM), Lhokseumawe.

Achmad Marzuki juga menjelaskan pihaknya telah bertemu dengan PEMA, PIM, dan PAG untuk memastikan lahan yang bisa dipakai komoditas wilayah seraya menunggu KEK Arun beroperasi sepenuhnya.

“Saya minta bantuan PT PIM dan PEMA seraya hal ini berjalan untuk membantu komoditas wilayah bisa dipakai disitu,” ujar Achmad Marzuki.

Pj Gubernur mengakui sejak diresmikan Presiden Joko Widodo pada 14 Desember 2018 lalu, KEK Arun belum juga beroperasi.

“Sudah empat tahun KEK Arun diresmikan namun operasional belum berjalan,” ucap Marzuki.

Meski begitu, Pj Gubernur tetap meminta pihak-pihak terkait untuk terus memaksimal penggunaan KEK Arun sebelum beroperasi penuh, salah satunya kawasan pabrik NPK milik PT PIM yang diharapak segera dilaunching pada Desember mendatang.

PT PIM menjelaskan pabrik NPK telah rampung 90 persen, serta didesain mampu memproduksi 500 ribu ton pupuk pertahun.

“NPK sudah 90 persen, November sudah bisa mulai, desainnya 500 ribu ton pertahun,” ucap perwakilan PT PIM.

Mendengar penjelas PT PIM, Pj Gubernur Achmad Marzuki berharap pada Desember mendatang pupuk NPK tersebut bisa dilaunching.

“Segera siap, diharapakan Desember launching, ya minta doa semua,” ucap Marzuki.

Baca juga: NPK PIM Mulai Produksi Desember 2022, Kapasitas 500.000 Ton/Tahun

Sebuah kapal bersandar di pelabuhan KEK Arun, Senin (24/10/2022). Foto: Komparatif.ID/Fuad Saputra

Apa Itu KEK Arun?

Dibentuk berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2017, Kawasan Ekonomi Khusus (Arun) terletak di Kabupaten Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe.

KEK Arun diresmikan beroperasi oleh Presiden Joko Widodo pada 14 Desember 2018 lalu. KEK ini berfokus disektor energi, petrokimia, agro industri pendukung ketahanan pangan, logistik serta industri penghasil kertas kraft.

KEK Arun diproyeksi mampu menarik investasi 3,8 juta USD, atau 51 milyar rupiah. Serta dapat menyerap 40.000 tenaga kerja hingga 2027.

Artikel SebelumnyaNPK PIM Mulai Produksi Desember 2022, Kapasitas 500.000 Ton/Tahun
Artikel SelanjutnyaIngin Gerak Cepat, Achmad Marzuki Sambut Ide Azwardi Soal KEK Arun

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here