
Komparatif.ID, Sigli— Pimpinan Dayah Babul Yamin, Gampong Ujong Pie, Kecamatan Muara Tiga, Pidie, Tgk Muhammad Yusuf (65), meninggal dunia dalam kecelakaan lalu lintas di Gampong Jok Tanjong, Kecamatan Padang Tiji, Minggu (20/4/2025) sekitar pukul 16.00 WIB.
Peristiwa nahas itu terjadi saat Tgk Muhammad Yusuf menjemput anaknya bersama sang istri, Ramlah (65), menggunakan mobil Suzuki Ignis berpelat BL 1442 LM.
Menurut keterangan Ramlah yang kini masih menjalani perawatan intensif di RSUD Tgk Chik Ditiro Sigli, kecelakaan bermula saat mereka mencoba menyalip sebuah truk berwarna kuning tepat di depan jembatan Gampong Jok Tanjong.
Saat sedang menyalip, mobil mereka tersenggol bagian belakang sisi kiri oleh truk yang melaju dari arah yang sama. Akibat senggolan tersebut, mobil yang dikendarai Tgk Muhammad Yusufke hilangan kendali dan terpental ke sisi kiri jalan, lalu menghantam pohon besar di pinggir jalan hingga bagian depan kendaraan hancur.
Baca juga: Kecelakaan di Aceh Saat Libur Lebaran Turun 28 Persen
“Saat memotong mobil kami hilang kendali akibat tersenggol dengan mobil truk dari arah yang sama,” kata Ramlah yang saat ini masih menjalani perawatan, Senin (21/4/2025).
Dalam kecelakaan tersebut, Tgk Muhammad Yusuf meninggal di lokasi kejadian dan langsung dilarikan ke Puskesmas Padang Tiji untuk dilakukan pemeriksaan medis.
Ramlah mengaku tidak ada saksi mata saat kejadian itu berlangsung. Jalanan yang sepi membuat tidak ada warga yang langsung mengetahui peristiwa itu. Beberapa saat kemudian, barulah sejumlah warga datang dan membantu membawa korban ke fasilitas kesehatan terdekat.
“Di sana sepi tidak ada yang melihat saat peristiwa itu terjadi. Setelah itu datang warga yang membantu membawa ke puskesmas setempat untuk memberikan penanganan medis,” lanjutnya.
Hingga kini, kondisi Ramlah masih belum stabil. Ia mengalami cedera serius dengan tulang bahu dan tangan yang diduga mengalami keretakan. Ia mengungkapkan truk yang bersenggolan dengan mobil mereka langsung melarikan diri dari lokasi kejadian dan tidak diketahui identitas maupun keberadaannya.
“Truk yang menyenggol mobil kami melarikan diri dan tidak yang melihat saat kejadian itu,” pungkasnya.