Komparatif.ID, Lhokseumawe—PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) akan mulai memproduksi pupuk NPK pada Desember 2022. Jumlah pupuk NPK yang akan diproduksi di sana 500.000 ton/tahun.
Baca juga: Tinjau Proyek MYC di Aceh Timur, Achmad Marzuki Tekankan Pentingnya Kualitas
Informasi tersebut disampaikan Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki, Senin (24/10/2022) setelah rapat dengan pihak PT PIM, dan meninjau Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun.
Pupuk NPK yang diproduksi oleh PT PIM, tambah Acmad Marzuki, Sebagian besar diprioritaskan untuk kebutuhan pupuk subsidi. Sebagian lagi diekspor ke luar.
Dia berharap, setelah pabrik NPK berproduksi, Sebagian masalah terkait kebutuhan pupuk subsidi di tingkat lokal tertangani, dan masyarakat Aceh meningkat kesejahteraannya.
Lebih lanjut, mantan Pangdam Iskandar Muda tersebut berharap dukungan publik, termasuk media massa, agar berbagai persoalan pembangunan di Serambi Mekkah dapat diselesaikan oleh pemerintah.
Dirinya akan sangat fokus membangun komunikasi dengan Pemerintah Pusat, demi meyakinkan Aceh mendapatkan perhatian lebih.
“Tujuannya agar persoalan kemiskinan yang telah menjadi PR selama bertahun-tahun, dapat kita tangani secara bersama-sama. Aceh membutuhkan energi besar demi pembangunan ekonomi dan sumber daya manusia. Kekompakan merupakan kunci utama untuk mewujudkan tujuan tersebut,” imbuhnya.