Komparatif.ID, Yogyakarta— Mahasiswa Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Sugeng Warisno, meraih gelar Putra Budaya Indonesia Terbaik 1 Intelegensia 2025 pada ajang Pemilihan Putra Putri Budaya Indonesia 2025 di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) pada 14–18 Oktober 2025.
Kompetisi tahunan ini diikuti oleh perwakilan dari berbagai provinsi di Indonesia. Selama masa karantina, para finalis menjalani rangkaian kegiatan yang padat, mulai dari presentasi advokasi budaya, wawancara mendalam, head to head challenge, kuis Indonesia Pintar, kelas kebudayaan, hingga penampilan seni budaya daerah.
Setiap peserta diuji tidak hanya pada penampilan, tetapi juga pada kemampuan intelektual dan gagasan advokasinya untuk pelestarian budaya Indonesia.
Dalam ajang tersebut, Sugeng tampil menonjol dengan program advokasi bertajuk SABDA (Suara Budaya Nusantara), sebuah inisiatif yang berfokus pada edukasi dan pelestarian budaya melalui berbagai media digital, seminar, film edukatif, serta kunjungan langsung ke komunitas budaya.
Baca juga: Temui Mendagri, Wali Nanggroe Bahas Rencana Penguatan Lembaga Adat Aceh
Konsep yang ia usung dinilai relevan dengan semangat generasi muda yang kreatif, adaptif terhadap teknologi, dan memiliki kepedulian sosial terhadap kelestarian budaya nasional.
“Alhamdulillah, gelar ini saya persembahkan untuk masyarakat Aceh, khususnya Aceh Tamiang, dan almamater tercinta UIN Ar-Raniry. Saya ingin menunjukkan bahwa nilai keislaman, intelektualitas, dan budaya dapat berjalan berdampingan sebagai kekuatan Indonesia,” ujar Sugeng, Minggu (19/10/2025).
Rektor UIN Ar-Raniry, Mujiburrahman, menyampaikan apresiasi dan kebanggaan atas capaian mahasiswa tersebut. Ia menilai prestasi Sugeng mencerminkan semangat muda yang berani tampil dan berpikir besar, sekaligus membawa nama baik Aceh serta UIN Ar-Raniry di tingkat nasional.
“Prestasi Sugeng bukan hanya kebanggaan bagi kampus, tapi juga inspirasi bagi kita semua. Ia menunjukkan bahwa mahasiswa UIN Ar-Raniry memiliki kapasitas untuk berkompetisi, berinovasi, dan berkontribusi nyata untuk bangsa,” ujar Mujiburrahman.
Ia menambahkan, UIN Ar-Raniry berkomitmen melahirkan generasi muda yang unggul, berkarakter, dan berjiwa pemimpin. “Kami ingin mahasiswa UIN Ar-Raniry tumbuh sebagai cendekia yang berwawasan luas, berakhlak kuat, dan punya semangat pengabdian. Mereka adalah wajah Islam yang moderat, adaptif, dan siap membangun masa depan Indonesia dengan karya,” imbuhnya.
