Komparatif.ID, Takengon— Kepala Dinas Komunikasi, Informasi dan Persandian (Kominsa) Aceh, Marwan Nusuf mengajak pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Aceh membangun kolaborasi informasi secara positif.
Marwan menyebut dunia hari ini sudah bertransformasi, yang sebelumnya belum digitalisasi sekarang hampir di semua lini aktivitas sudah menggunakan digitalisasi, tuturnya dihadapan peserta Pelatihan Penguatan Teknologi Informasi Jurnalis Media Siber yang digelar di Hotel Grand Renggali, Takengon, Selasa (09/05/2023).
“Dulu kita tahu hanya orang kota saja yang mendapatkan informasi, namun saat ini segala informasi sudah bisa diakses oleh siapa saja bahkan orang di pelosok pun juga telah mengetahuinya. Ini semuembangan teknologi seperti kehadiran smartphone saat ini,” kata Marwan.
Selain itu, dengan perkembangan teknologi yang begitu cepat ini, Marwan menyimpulkan dunia sudah borderless dan without limit. Maka apapun yang terjadi itu akan diketahui oleh publik dengan waktu yang sangat cepat.
Baca juga: Marwan Nusuf Raih Penghargaan SMSI Aceh Award 2023
Karena itu, Marwan mengatakan Kominsa menyadari bahwa teknologi saat ini seperti dua sisi mata uang, jika kita gunakan untuk sisi positif akan berdampak pada yang bermanfaat. Begitu pula sebaliknya, jika digunakan untuk hal yang negatif akan buruk pula dampaknya.
Marwan menuturkan, di akhir zaman kata Rasulullah SAW, kita itu akan dihadapkan dengan segala informasi yang merajalela, apakah itu informasi positif atau negatif. Kadang kita tidak bisa menentukan yang mana informasi yang benar, bisa saja yang salah menjadi benar dan yang benar menjadi salah.
*Sebab, kita melihat dengan kehadiran media sosial saat ini yang muncul berbicara entah siapa saja. Beda waktu dulu yang berbicara itu merupakan orang-orang yang berkompeten dan tidak bisa sembarangan orang yang berbicara,”ku ungkapnya.