Kekayaan Pengusaha Indonesia Low Tuck Kwong Meningkat Pesat Tahun 2022

Low Tuck Kwong, pengusaha batubara Indonesia kelahiran Singapura. Puundi kekayaannya menjadi terbanyak kedua di dunia pada ujung tahun 2022. Foto: Fisrt Resource. Ltd.
Low Tuck Kwong, pengusaha batubara Indonesia kelahiran Singapura. Puundi kekayaannya menjadi terbanyak kedua di dunia pada ujung tahun 2022. Foto: Fisrt Resource. Ltd.

Komparatif.ID, Jakarta– Low Tuck Kwong, miliarder Indonesia yang merupakan pengusaha tambang batubara, dicatat oleh Forbes, sebagai lima orang di dunia yang kekayaannya meningkat pesat di pengujung 2022.

Dalam catatan Forbes, 5 miliarder dunia yang bertumbuh semakin kaya raya di ujung 2022, seluruhnya muncul dari Benua Asia. Meskipun secara global para orang terkaya kehilangan uang 2 triliun dollar AS, lima orang pengusaha asal Asia justru berhasil menambah pundi-pundi harta hingga 93 miliar dollar Amerika Serikat dibanding tahun 2021.

Pandemic Covid-19, dan perang antara Ukraina dan Rusia, telah membuat dunia di ambang resesi. Berbagai lini bisnis jatuh akibat dua bencana tersebut. Energi dunia tersedot secara masksimal untuk melawan virus Corona 19. Di sisi lain perang Ukraina-Rusia membuat sejumlah negara maju di Eropa kesulitan energi. Secara global masyarakat internasional kekurangan pasokan gandum.

Baca juga: 10 Orang Terkaya di Dunia tahun 2022 versi Forbes

Inflasi terjadi di mana-mana. Berbagai dunia usaha terpuruk. Tapi tidak bagi 5 orang pengusaha asal Asia. Unit bisnis mereka semakin melaju di tengah ancaman resesi ekonomi.

Salah satunya Low Tuck Kwong yang merupakan pengusaha Indonesia kelahiran 17 April 1948 di Singapura. Pemilik Bayan Resources tersebut kini memiliki pundi-pundi 18,6 miliar dollar AS. Total keuntungan tahun 2022 yang berhasil ia dapatkan lebih dari 16 miliar dollar AS.

Bisnis tambang batubara yang Low Tuck Kwong geluti membawa keuntungan berlipat ganda kepadanya.Harga saham perusahaan pertambangan batubaranya yang terdaftar, Bayan Resources, naik tiga kali lipat pada tahun 2022, didukung oleh peningkatan permintaan batubara setelah invasi Rusia ke Ukraina pada bulan Februari.

Low yang memiliki saham mayoritas di Bayan Resources, kini menjadi miliarder terkaya kedua di Indonesia per akhir 2022, naik dari peringkat 18 tahun lalu.

Artikel SebelumnyaSabang Peringkat I Pemutakhiran Pendataan Keluarga Tahun 2022
Artikel SelanjutnyaTsunami Aceh & Kisah Syahrul Yasin Limpo Dengan Seorang Anak Yatim
Muhajir Juli
Jurnalis bersertifikat Wartawan Utama Dewan Pers. Penulis buku biografi, serta tutor jurnalistik.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here