Komparatif.ID, Banda Aceh— Kapolda Aceh Irjen Achmad Kartiko menegaskan pentingnya optimalisasi fungsi kepolisian melalui pendekatan berbasis presisi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Dalam arahan yang disampaikan saat memimpin Gelar Operasional (GO) semester II tahun 2024 di Gedung Presisi Polda Aceh pada Kamis, (19/12/2024), ia menekankan langkah preventif dan penegakan hukum harus dilaksanakan secara profesional dan berkeadilan.
Achmad Kartiko menyebutkan kegiatan ini menjadi momen strategis untuk mengevaluasi kinerja selama setahun terakhir sekaligus merancang langkah-langkah baru untuk menghadapi tantangan di masa mendatang.
Dalam pemaparannya, Achmad Kartiko menggarisbawahi berbagai tantangan keamanan dan ketertiban masyarakat yang berpotensi muncul, khususnya menjelang akhir tahun.
Baca juga: Polda Aceh Tangkap Jaringan Pengedar Sabu Bersenpi
Hal ini menurutnya memerlukan kesiapan dan strategi yang matang dari seluruh jajaran kepolisian di Aceh. Ia juga menginstruksikan agar evaluasi pelaksanaan tugas selama semester pertama dilakukan secara menyeluruh, dengan mengidentifikasi keberhasilan maupun hambatan yang dihadapi.
Ia juga menekankan pentingnya sinergi dengan Pemerintah Daerah, TNI, dan berbagai elemen masyarakat dalam menjaga keamanan dan mendukung program asta cita.
Menurutnya, percepatan pembangunan di Aceh sebagai bagian dari upaya mencapai Indonesia Emas 2045 membutuhkan stabilitas keamanan sebagai modal utama. Keamanan dan ketertiban tidak hanya menjadi pilar utama bagi terciptanya kesejahteraan masyarakat tetapi juga membuka ruang bagi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Kapolda juga menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh jajaran atas dedikasi mereka dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat selama pelaksanaan Pilkada 2024.
Keberhasilan ini disebutnya sebagai wujud kerja keras dan tanggung jawab bersama seluruh personel kepolisian di Aceh. Ia mengajak seluruh pihak untuk terus meningkatkan kerja sama dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
