Komparatif.ID, Banda Aceh—Isa Alima yang merupakan Ketua Brigade Anak Serdadu (BAS) Provinsi Aceh, sangat mengagumi kiprah Nezar Patria, baik sebagai jurnalis maupun sebagai sosok profesional di bidang lainnya yang digeluti.
Isa Alima menyebutkan, Senin (24/7/2023) Nezar Patria merupakan “buku” yang perlu dibaca oleh generasi muda Aceh. Karena jejak langkah yang ditoreh merupakan pengalaman yang dapat dijadikan pengetahuan, dan bila perlu ditiru dan diaplikasikan di dalam bidang masing-masing.
Baca: Kolom: Nezar Patria
Isa mengatakan selama berkiprah di dunia jurnalistik dan kemudian menjadi bagian dari pendorong pembangunan dalam struktur BUMN di Indonesia, Nezar Patria nyaris tidak terdengar melakukan hal-hal yang dapat menaruh arang di dahinya sendiri. Ia benar-benar bekerja secara profesional.
“kita tahu bahwa dunia yang ia geluti penuh dengan banyak ragam persoalan. Intrik ini- intrik itu. olah di sini olah di sana, tapi Nezar tak sekalipun saya dengar punya rekam jejak yang tidak baik. Ia bekerja sebagai profesional,” kata pria berkulit hitam dan sering menggunakan kopiah hitam tanpa motif.
Keberadaan Nezar Patria di lingkar pemerintahan Presiden Joko Widodo memiliki makna ganda. Pertama, ia merupakan pengejawantahan kaum muda Aceh yang cemerlang. Kedua, ia duta Aceh yang benar-benar mewakili unsur profesional.
Baca: Aceh Butuh Nezar Sebagai Gubernur
Capaian Nezar sebagai Wakil Menteri Kominfo, merupakan buah dari dedikasi, komitmen, dan daya juang, serta kemampuannya merawat integritas, trust dan jejaring perkawanan.
Isa yang pernah menjadi wakil rakyat di DPRK Pidie berharap kehadiran mantan Pemred The Jakarta Post tersebut di Kominfo, dapat memberikan efek berganda secara lebih luas kepada dunia perkomunikasian dan Aceh. Sebagai daerah yang memiliki banyak potensi, Aceh harus dapat dikampanyekan lebih positif.
“Harapan saya sederhana, semoga kehadiran Nezar di situ, dapat menghadirkan efek berganda untuk Aceh,” imbuhnya.