IHSG Anjlok ke Level 7.799 di Tengah Memanasnya Aksi Demo

Komparatif.ID, Jakarta— Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat melemah pada perdagangan pagi Jumat (29/8/2025) di tengah situasi demonstrasi yang memanas di Jakarta.

Demonstrasi semakin panas usai seorang pengemudi ojek online (ojol) Affan Kurniawan meninggal dunia karena dilindas mobil rantis Brimob Polri.

Berdasarkan pantauan Komparatif.ID pukul 10.35 WIB, IHSG turun 100 poin atau setara 1,26 persen menuju posisi 7.799,20 dibandingkan penutupan sebelumnya.

Pada sesi pembukaan, IHSG berada di level 7.899 dan sempat menyentuh titik tertinggi di 7.913. Namun, laju indeks berbalik melemah hingga mencapai titik terendah di level 7.847. Pelemahan ini turut berdampak pada kapitalisasi pasar yang kini tercatat sebesar Rp14.290 triliun.

Baca juga: 1 Pengemudi Ojol Tewas Dilindas Rantis Brimob, Kapolri Minta Maaf

Melansir CNN Indonesia, pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia menunjukkan mayoritas emiten mengalami tekanan. Tercatat sebanyak 95 saham menguat, 505 saham melemah, dan 91 saham stagnan.

Dari sisi aktivitas perdagangan, volume transaksi mencapai 16,4 miliar saham dengan nilai transaksi sebesar Rp6,03 triliun. Frekuensi perdagangan tercatat sebanyak 747.554 kali.

Pelemahan IHSG ini terjadi bersamaan dengan situasi demonstrasi yang memanas di Tanah Air, yang turut menimbulkan kekhawatiran investor terhadap stabilitas ekonomi dan politik. Sentimen tersebut mendorong pelaku pasar untuk mengambil langkah hati-hati dalam aktivitas investasinya.