Komparatif.ID, Petaling Jaya— Seorang ibu muda & pacar lesbinya di Johor, Malaysia, dikabarkan melakukan kekerasan terhadap seorang anak berusia 7 tahun. Bocah tersebut disiksa oleh ibu kandungnya yang berinisial Jadah (27) dan pacar lesbinya berinisial Haram (30).
Informasi yang dipublikasikan oleh The Strait Times, pada Selasa (12/8/2023) Jadah dan Haram digerebek warga setelah jiran mereka tidak tahan lagi mendengar tangisan menyayat bocah dari dalam rumah tersebut.
Beramai-ramai jiran memaksa ibu muda & dan pacar lesbi tersebut membuka pintu. Warga yang marah membuat Jadah dan Haram tak kuasa menolak supaya mereka membuka pintu.
Saat warga memaksa mereka membuka pintu, Haram memakai celana pendek sampai lutut, dan kaos cream bergaris-garis hitam. Haram yang juga perempuan, memakai rambut model belah tengah.
Baca juga: Aceh Masuk Kawasan Anti LGBTQ di Dunia
Sedangkan Jadah, bertubuh kurus, memakai kaos hitam lengan panjang, dan jilbab hitam. Bersama mereka ada seorang bocah memakai baju kaos warna orange pudar.
Saat digerebek mereka menangis sembari memohon maaf. Warga yang sudah marah memaki kedua insan yang diduga menjalin hubungan terlarang. Mereka diduga pasangan lesbian.
Warga bertambah marah dan memaki keduanya setelah membawa keluar bocah dari dalam rumah tersebut. Bocah itu mengalami siksaan tak berperikemanusiaan. Tubuhnya penuh luka.
Atas insiden tersebut, Jadah dan Haram kemudian digelandang ke kantor polisi setempat. Mereka dibidik dengan Pasal 31 (1) (a) Undang-Undang Anak 2001. Sedangkan anak tersebut dibawa ke Rumah Sakit Sultanah Aminah. Bocah itu dirawat secara intensif.
Dugaan penganiayaan tersebut terungkap setelah rekaman beberapa pria yang diyakini sebagai tetangga pasangan tersebut terlihat mengkonfrontasi mereka dan menunjukkan luka-luka yang diderita bocah tersebut, menjadi viral dan diambil oleh berbagai media.
Kepala polisi Seri Alam, Inspektur Mohd Sohaimi Ishak, mengonfirmasi bahwa laporan polisi atas insiden tersebut telah diajukan oleh seorang anggota masyarakat pada hari Jumat.
