Diplomasi Kuliner, SKA Gelar Gathering Sleep Under the Stars

Komunitas Sahabat Kuliner Aceh (SKA) menggelar gathering Sleep Under the Stars di Citamiang, Megamendung, Bogor, Jawa Barat. Foto: HO for Komparatif.ID.
Komunitas Sahabat Kuliner Aceh (SKA) menggelar gathering Sleep Under the Stars di Citamiang, Megamendung, Bogor, Jawa Barat. Foto: HO for Komparatif.ID.

Komparatif.ID, Bogor— Komunitas Sahabat Kuliner Aceh (SKA) menggelar gathering Sleep Under the Stars untuk memperkenalkan makanan Aceh kepada publik nasional pada Sabtu-Minggu (4-5/3/2023).

Gathering digelar di Cimon Urban Camp, lokasi wisata dengan konsep glamour camping (glamping) di perbukitan Citamiang, Megamendung, Bogor, Jawa Barat. Sejumlah warga sekitar diundang mencicipi makanan khas Aceh seperti kuah beulangong, ayam tangkap, keumamah, hingga kue timphan.

Sejumlah tokoh Aceh di Jakarta turut hadir sebagai bentuk komitmen dan kecintaannya kepada masakan khas kampung halaman.

Mereka diantaranya pakar Hukum Adat Universitas Syiah Kuala Dr Adli Abdullah, Ketua Nasdem Aceh Dr Teuku Taufiqulhadi, Mantan Direktur Badan Pertanahan Nasional, CEO Amazing & Resort Group Teuku Munawarsyah, Pengacara J Kamal Farza, pengusaha Rusli Ishak, Teuku Nasser Husni, Amradi Amir, T Safriza Sofyan, penyair Mustafa Ismail dan banyak lagi.

Sleep under the stars adalah konsep Sahabat Kuliner Aceh untuk mempromosikan masakan seraya tetap bisa menikmati keindahan alam raya bahkan di malam hari.

“Bahan untuk membuat kuliner Aceh semuanya bersumber dari alam, rempah, gak ada campuran bahan kimiawi. Sangat layak alam kita muliakan, bersahabat dengannya,” kata Dr Taufiqul Hadi.

Diplomasi Kuliner

Taufiqul Hadi menambahkan, masakan khas Aceh yang kental dengan rempah-rempah merupakan warisan berharga dari indatu dan harus diperkenalkan kepada publik nasional sebagai bagian dari diplomasi kuliner.

“Kuliner Aceh kita perkenalkan lebih luas kepada publik nasional dengan nuansa kegembiraan, sembari menikmati alam di bawah cahaya bintang-bintang,” tambah J Kamal Farza.

Baca juga: Sagè Teuwöt, Kuliner Kampung Penuh Kenangan

Cimon Urban Camp Bogor dipilih sebagai lokasi acara karena telah menjadi salah satu tujuan berlibur favorit bagi warga Jakarta dan kota lainnya. Tak heran, Cimon Camp ini selalu ramai apalagi kalau weekend dan musim liburan sebagai tempat staycation bagi travelers yang ingin tidur bersama alam dan bintang-bintang.

Putra, salah satu pengunjung yang ikut menikmati kuah beulangong dan ayam tangkap, mengatakan cita rasa masakan Aceh sangat khas dan unik.

“Bumbunya berani banget dan terasa di lidah. Kental sekali dengan rasa rempah-rempah. Enak banget,” kata Putra.

“Wajib masuk sebagai salah satu kuliner unggulan nusantara,” tambah Dimas, pengunjung lainnya.

Artikel SebelumnyaFasilitasi KKR, Akademisi IAIN Langsa Apresiasi Kerja Wali Nanggroe
Artikel SelanjutnyaPolres Aceh Timur Ringkus Pelaku Curanmor di Pidie

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here