Komparatif.ID, Banda Aceh—SuperApps BSI BYOND yang di-launching di Aceh pada Rabu (4/12/2024) dan diklaim sebagai aplikasi yang memberikan pengalaman perbankan yang lebih praktis, aman, dan efisien, kini dalam masalah besar. SuperApps Byond tidak bisa diakses oleh nasabah, karena mengalami error yang sangat serius.
Bukan hanya itu, banyak Anjungan Tunai Mandiri (ATM) milik Bank Syariah Indonesia (BSI) juga mengalami gangguan. Salah satunya ATM BSI di kawasan Simpang Mesra,jalan Teuku Nyak Arief, Banda Aceh.
Beberapa nasabah yang mencoba menarik uang di ATM BSI yang berada di depan sebuah swalayan menggerutu. “Tidak bisa tarik,” kata seorang pengguna.
Baca: Sistem BSI Rusak, Warga Aceh Kelimpungan, Ada yang Masuk Angin
Juru parkir yang bertugas di depan ATM itu memberitahu, bahwa ATM itu mengalami mal fungsi yang unik. Errornya lucu. “Ada yang bisa tarik saat mencoba kedua kali. Ada yang gagal total,” katanya saat memberitahu kepada Komparatif.ID supaya mencoba sekali lagi.
Benar saja, pas dicoba untuk kedua kalinya, ATM tersebut berfungsi. Tapi saat dipergunakan oleh nasabah lainnya, error lagi. Dicoba lagi, error lagi.
Bukan hanya di Banda Aceh, ternyata keluhan yang sama datang dari Lhokseumawe, dan sejumlah tempat lainnya. Di group Facebook Nasabah Bank Syariah Indonesia (BSI) para nasabah juga mengajukan komplain. Bukan hanya ATM, aplikasi Superapps BYOND BSI juga tidak bisa diakses oleh nasabah dari berbagai wilayah di Indonesia.
Pada Senin, 10/2/2025) gelombang protes di Aceh meningkat tajam. Di media sosial Facebook, banyak yang menanyakan kualitas manajemen BSI karena ATM error, BYOND juga bermasalah.
Teuku Muhammad Jafar Sulaiman, salah seorang peneliti di Aceh, menulis komplainnya di linimasa Facebook. penggiat isu-isu hak asasi manusia dan kesetaraan tersebut menulis:
BSI adalah kemudharatan, kesengsaraan dan penderitaan bagi Aceh
Kehadiran BSI di Aceh, sezarahpun tidak pernah membawa keberkahan, kemaslahatan dan membuat orang Aceh masuk surga tetapi justru menghadirkan kemudharatan, penderitaan dan menjauhkan orang — orang Aceh dari Tuhan dan dari surga
Hari ini, Byond BSI macet, semua ATM BSI tidak bisa tarik uang. Maunya, M Bankingnya bermasalah, ATM nya bisalah tarek uang.
Kembalikan Bank Konvensional ke Aceh : BCA, Mandiri, BNI,BRI
Warganet lainnya menulis status di Facebook dengan cukup epic.
Derita kami bangsa Aceh: Satu-satunya bank yang melayani publik sampai ke pelosok hanyalah BSI, sialnya sudah 2 hari BSI mati urat.
Seorang usahawan muda asal Aceh Utara, Abu Chaidir menulis kalimat pendek di status Facebook-nya. K*ym*, ka lhe uroe. (mengumpat. Sudah tiga hari). Ia mengeposkan laman Byond yang tidak bisa diakses.
Di group wartawan WA wartawan yang di dalamnya ada karyawan BSI Aceh, juga mempersoalkan mengapa ATM BSI dan Byond mengalami gangguan yang sangat serius.
Head of Stakeholder Management & Media Relation Region Office Aceh, Nasruddin meminta wartawan bersabar, karena pihak BSI Region Office Aceh sedang menunggu konfirmasi dari BSI Pusat.
“Sebentar ya teman-teman, kami sedang menunggu arahan dari Kantor Pusat,” tulis Nazaruddin di dalam group WA tersebut.
Sebelumnya, pada Rabu, 4 Desember 2024, Bank Syariah Indonesia (BSI) meluncurkan SuperApp BYOND di Gedung Landmark BSI Aceh. Regional CEO BSI Aceh, Wachjono, mengatakan SuperApp BYOND merupakan inovasi terbaru dalam dunia perbankan digital yang dirancang untuk memberikan pengalaman perbankan yang lebih praktis, aman, dan efisien.
Lebih lanjut Wachjono mengatakan, BYOND by BSI, menjadi pembeda dari BSI Mobile, yaitu: pengkinian teknologi, modernisasi tampilan aplikasi (New UI/UX), re-branding, metode kerja baru dan ekosistem.
BYOND dibangun dengan berbagai lapisan keamanan untuk melindungi nasabah. Pertama, untuk aktivasi, nasabah harus memasukkan PIN dan data kartu debit mereka. Kedua, BYOND menerapkan fraud detection system (FDS) yang dapat mengenali pola transaksi anomali.
Ketiga, BYOND dilengkapi dengan hardware security module (HSM). Ini adalah teknologi tinggi yang digunakan untuk melindungi PIN dan data nasabah dalam bentuk yang sangat aman.
Proses keamanan BYOND pun sangat ketat. Setiap fitur melewati beragam uji coba grey box, white box, dand black box penetration test, untuk memastikan bahwa tidak ada celah yang bisa dieksploitasi oleh pihak tidak bertanggung jawab.
Aplikasi ini tidak hanya menghadirkan kemudahan dalam bertransaksi, tetapi juga menjanjikan keamanan tinggi berkat teknologi terbaru yang diterapkan. Setiap transaksi yang dilakukan di BYOND dijamin aman dan terlindungi dengan sistem keamanan berlapis. Hal ini bertujuan untuk memberikan rasa tenang dan nyaman bagi nasabah yang melakukan transaksi keuangan secara digital.
