
Komparatif.ID, Jakarta— Sekolah Polisi Wanita (Sepolwan) Lemdiklat Polri menerima kunjungan kehormatan dari delegasi Kepolisian Prancis pada Selasa, (7/10/2025).
Kunjungan tersebut menjadi bagian dari penguatan kemitraan strategis bilateral antara Indonesia dan Prancis yang baru-baru ini meningkat usai kunjungan kenegaraan Presiden Prancis Emmanuel Macron ke Indonesia serta kunjungan balasan Presiden Prabowo ke Paris.
Delegasi Prancis yang hadir terdiri atas Senior Superintendent Guillaume Calas selaku Head of Bilateral Cooperation, Commissaire David Sobaga sebagai Head of Asia, America and Eastern Europe, serta dua anggota lainnya, Olivier Chassot dan Syarah.
Kedatangan mereka disambut langsung oleh Kepala Sekolah Polisi Wanita, Kombes Pol. Dr. Melda Yanny, beserta jajaran pejabat dan instruktur Sepolwan.
Kunjungan ini menjadi wujud konkret komitmen kedua negara untuk memperdalam kerja sama di bidang pertahanan dan keamanan, terutama dalam aspek pertukaran pendidikan dan pengembangan kapasitas kader kepolisian.
Delegasi Prancis diajak meninjau berbagai fasilitas pendidikan di lingkungan Sepolwan, termasuk ruang kelas, ruang makan, serta sarana latihan fisik dan taktis. Rombongan juga mendapat penjelasan tentang ruang tematik interaktif yang dirancang untuk mengintegrasikan pembelajaran kedisiplinan, kepemimpinan, dan empati, yang menjadi bagian penting dalam pembentukan karakter Polisi Wanita Indonesia.
Selain meninjau fasilitas, para perwakilan Kepolisian Prancis berkesempatan berinteraksi langsung dengan 660 siswa Pendidikan Pembentukan Bintara Polwan Angkatan ke-58 Tahun Ajaran 2025.
Dalam sesi tersebut, delegasi berbagi pengalaman dan memberikan motivasi kepada para calon Bintara Polwan yang tengah menempuh pendidikan selama lima bulan dan dijadwalkan dilantik pada 24 Desember 2025 mendatang.
Baca juga: Polda Aceh Ungkap Sabu Seberat 80,5 Kg Berasal dari Thailand
Melalui dialog terbuka, para siswa mendapatkan wawasan baru tentang peran polisi wanita di tingkat internasional serta pentingnya kerja sama antarnegara dalam membangun kepolisian yang tangguh dan adaptif terhadap perkembangan global.
Interaksi ini juga menjadi momentum penting bagi para siswa untuk memahami bahwa profesi polisi wanita memiliki ruang yang luas dalam diplomasi keamanan dan kemanusiaan lintas negara.
Kepala Sepolwan, Kombes Pol. Dr. Melda Yanny, menegaskan kunjungan delegasi Kepolisian Prancis bukan sekadar seremoni, melainkan langkah nyata dalam memperkuat sinergi pembelajaran dan pertukaran pengalaman antar lembaga kepolisian.
Menurutnya, kehadiran perwakilan dari Prancis memberikan energi baru bagi para siswa dan pengajar untuk terus berinovasi dalam pendidikan kepolisian modern yang berorientasi global.
“Kehadiran delegasi Kepolisian Prancis hari ini memberikan inspirasi bagi kami semua. Para siswa dapat melihat bahwa profesi polisi wanita diakui dan dihargai secara global. Ini menjadi dorongan bagi Sepolwan untuk terus melahirkan Polwan Indonesia yang tidak hanya profesional di tingkat nasional, tetapi juga siap berkontribusi di tingkat internasional dengan tetap berpegang pada nilai kemanusiaan dan integritas,” ujar Melda.