
Komparatif.ID, Sigli— Guyuran hujan deras yang disertai angin kencang selama beberapa hari terakhir menyebabkan Bendungan Irigasi Beungga di Kecamatan Tangse rusak parah. Tidak hanya itu, tanah kebun milik warga longsor ke sungai, serta badan jalan di Desa Alue Calong turut tergerus hingga amblas.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Pidie Sarjani Abdullah bersama Wakil Bupati Alzaizi meninjau langsung lokasi bencana pada Rabu (9/4/2025).
Sarjani menyusuri beberapa titik yang terdampak, termasuk area kebun milik warga yang sudah tergerus ke dalam aliran sungai, badan jalan yang amblas, dan bendungan irigasi yang rusak.
Baca juga: Pemkab Pidie Gelar Pra-Musrenbang RKPD 2026
Menurut Sarjani, kerusakan yang terjadi bukan sekadar retakan biasa, melainkan telah menyebabkan puluhan meter tanah milik warga berubah menjadi aliran sungai. Kejadian ini sangat memprihatinkan dan berpotensi mengganggu aktivitas pertanian serta aksesibilitas masyarakat di kawasan tersebut.
“Saat ini lahan milik warga dan badan jalan sudah ambruk ke sungai, diperkirakan sekitar puluhan meter telah berubah menjadi sungai,” ungkap Sarjani saat berada di lokasi.
Tidak hanya meninjau bendungan, Sarjani juga mengunjungi kerusakan jalan di Desa Alue Calong yang menghubungkan ke Beungga.
Berdasarkan keterangan warga, kerusakan jalan tersebut disebabkan oleh jebolnya tanggul sungai akibat derasnya debit air hujan yang tidak mampu ditampung oleh saluran yang ada. Erosi sungai memperparah kondisi jalan hingga memutus akses utama bagi masyarakat.
Untuk penanganan jangka pendek, Sarjani menyerahkan bantuan sembako yang diserahkan melalui Geuchik Gampong Beungga, Asnawi.
Bantuan tersebut meliputi kebutuhan dasar seperti beras, mie instan, minyak goreng, pakaian, dan sajadah. Penyerahan bantuan ini diharapkan dapat sedikit meringankan beban warga yang terdampak bencana banjir dan longsor.