Komparatif.ID, Bireuen— Ratusan alumni Sekolah Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Almuslim, Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Almuslim dan Institut Agama Islam (IAI) Almuslim Aceh gelar silaturahmi di Auditorium Tgk Chik Abdurrahmah, Rabu (11/1/2023).
Kegiatan “cah rauh” yang yang digagas oleh sejumlah alumni dari Kampus Paya Lipah ini di bawah koordinasi Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama berjalan lancar.
Rektor IAI Almuslim Aceh Dr Nazaruddin MA dalam sambutannya mengatakan, silaturahmi alumni merupakan agenda perdana setelah sekian lama sejak berdiri dan transformasi STIT hingga menjadi IAI Almuslim Aceh saat ini.
“Kita sangat mengapresiasi kehadiran para alumni disini, mungkin menjadi awal bagus untuk cah rauh kembali ke rumahnya dan bisa bertatap muka kembali bersama dengan civitas akademika,” ujar Nazaruddin.
Baca juga: Dekan FISIP Umuslim Minta Alumnus Jaga Nama Kampus
Nazaruddin: Semoga Terbentuk IKA IAI Almuslim
Lewat kegiatan silaturahmi itu, Nazaruddin berharap wadah Ikatan Keluarga Alumni (IKA) IAI Almuslim Aceh dapat segera dibentuk, dan disahkan dalam surat keputusan Rektor.
“Semoga terbentuk Ikatan Keluarga Alumni (IKA) IAI Almuslim Aceh yang bisa ikut bersinergi dan berperan dalam memberikan kontribusi bagi kampus serta masyarakat luas,” lanjutnya.
Wakil Rektor III Anwar Ebtadi MA menjelaskan setidaknya ada 200 alumni yang telah terdata dari form yang disebarkan IAI Almuslim beberapa waktu lalu, dan jumlah tersebut menurutnya akan terus bertambah.
“Dari form yang kita sebar secara daring selama dua pekan, telah terjaring 200 alumni yang telah memasukkan data pada form tersebut. Tentunya posisi alumni ini juga berada di sejumlah tempat atau lokasi yang nantinya akan kita perkuat data ini menjadi database alumni,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Pembina Yayasan Almuslim Peusangan Rusyidi Mukthar SSos sangat mendukung keinginan Rektor untuk segera membuat ikatan alumni bagi lulusan Kampus Paya Lipah itu.
“Kehadiran ikatan alumni ini tentu sangat penting, mengingat alumni bisa berperan banyak dalam memberikan masukan dan juga ide bagi civitas akademika,” sebut Rusyidi yang juga Ketua DPRK Bireuen.
Pengaruh alumni ini, tambah Rusyidi, tidak hanya sebatas wadah komunikasi sesama lulusan, tapi juga menjadi bagian yang tidak terlepas dari kampus untuk pertukaran informasi baik dari segi karir dan peluang lainnya terlebih bagi masyarakat luas.