Komparatif.ID, Lhokseumawe— Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Aceh Kamaruddin Abu Bakar (Abu Razak), resmi melantik pengurus KONI Lhokseumawe untuk periode 2023-2027 di Aula Kantor Wali Kota Lhokseumawe, Sabtu (25/11/2023).
Pelantikan ditandai dengan penyerahan bendera pataka dari Ketua Umum KONI Aceh, Abu Razak, kepada Ketua Umum KONI Lhokseumawe yang baru, Mulyanto.
Pj Wali Kota Lhokseumawe Imran mengucapkan selamat kepada pengurus baru KONI Lhokseumawe dan berharap mereka dapat mengembangkan tugas dan amanah dengan baik. “Dengan pengurus baru. Maka harus memiliki semangat baru menjalankan roda organisasi,” ujar Imran.
Imran juga menekankan pentingnya keseriusan dan dedikasi dalam menjalankan roda organisasi, sehingga KONI Lhokseumawe dapat menjadi lembaga yang lebih maju dan berprestasi di masa depan.
Imran juga meminta KONI Lhokseumawe menjadi lembaga yang lebih mandiri, meski begitu ia menekankan dukungan dari pemerintah daerah akan tetap ada. Sekretaris Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri ini juga mendorong pengurus KONI untuk mencari sponsor guna membesarkan organisasi.
Baca juga: KONI Pusat: PON 2024 Aceh-Sumut Digelar Sesuai Rencana
Di sisi lain, Ketua Umum KONI Aceh, Kamaruddin Abu Bakar, menekankan urgensi pengaturan program dan langkah-langkah yang akan diambil oleh pengurus KONI Lhokseumawe dalam waktu dekat.
Abu Razak memberikan tugas kepada pengurus baru KONI Lhokseumawe untuk mempersiapkan atlet-atlet yang akan berlaga pada Pekan Olahraga Aceh (PORA) 2026. “Persiapkan dari sekarang atlet-atlet yang berlaga pada PORA 2026 di Aceh Jaya,” ucapnya.
Lebih lanjut, Abu Bakar juga menyampaikan harapannya agar atlet-atlet Lhokseumawe dapat bersaing dan berprestasi pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028 yang akan diselenggarakan di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB).
“Saya berharap, ke depan atlet-atlet Lhokseumawe bisa melaju ke Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028, yang diselenggarakan di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB),” tambah Abu Razak
Terkait PON Aceh 2024, Abu Razak menjelaskan tidak ada pembangunan baru yang direncanakan. Namun, sudah Pemerintah menetapkan untuk merehabilitasi 14 venue, dengan pembangunan tiga venue baru. “Lebih kurang anggaran satu triliun rupiah, sudah dijanjikan APBN. Bulan depan, pekerjaan rehabilitasi akan dimulai,” ungkap Abu Razak.
Ketua Umum KONI Lhokseumawe, Mulyanto, menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. Dia berjanji akan menjalankan amanah tersebut sebaik mungkin, terutama dalam upaya memajukan olahraga berprestasi di Lhokseumawe.
“Kita akan konsolidasi terlebih dahulu, melihat potensi olahraga yang akan dikembangkan untuk mencapai prestasi lebih baik di masa depan,” tutup Mulyanto.
