Tundukkan Canelo, Crawford Rebut Gelar Dunia Undisputed Super Middleweight

Pertahankan Rekor Tak Terkalahkan

Tundukkan Canelo, Crawford Rebut Gelar Dunia Undisputed Super Middleweight
Petinju AS Terence Crawford melayangkan jab dan mengenai muka Saul “Canelo” Alvarez pada duel perebutan gelar juara dunia kelas super menengah tak terbantahkan di Allegiant Stadium, Las Vegas, Minggu (14/9/2025) siang WIB. Foto: Netflix.

Komparatif.ID, Las VegasTerence Crawford berhasil mengalahkan Saul “Canelo” Alvarez dalam laga perebutan gelar juara dunia kelas super menengah tak terbantahkan di Allegiant Stadium, Las Vegas, Amerika Serikat, Sabtu (13/9/2025) waktu setempat atau Minggu (14/9/2025) siang WIB.

Crawford menang lewat keputusan mutlak atau unanimous decision setelah bertarung selama 12 ronde di hadapan 70.482 penonton.
Dalam duel ini, Crawford tampil lebih dominan sejak ronde awal dengan melancarkan serangan jab untuk membuka pertahanan Canelo. Sementara itu, petinju Meksiko itu sesekali membalas dengan hook dan pukulan ke arah tubuh, namun tak cukup untuk membalikkan keadaan.

Duel berlangsung sengit, terutama pada ronde kesembilan ketika keduanya terlibat dalam pertarungan jarak dekat hingga kepala Canelo sempat mengenai pelipis Crawford dan membuat laga terhenti sejenak.

Baca juga: Persiraja Terjungkal di Dimurthala, Takluk 2-3 dari Adhyaksa

Ketiga juri sepakat memberikan kemenangan angka mutlak untuk Crawford dengan skor 116-112, 115-113, dan 115-113. Hasil ini memastikan Crawford merebut sabuk juara dunia kelas super menengah yang sebelumnya dipegang Canelo.

Kemenangan ini juga menambah catatan impresif Crawford yang kini memiliki rekor 42 kemenangan tanpa sekalipun menelan kekalahan, dengan 31 di antaranya diraih melalui kemenangan knockout.

Crawford juga mencatatkan sejarah dengan menjadi petinju putra pertama yang berhasil menyandang status juara tak terbantahkan di tiga kelas berbeda, yakni kelas ringan super, welter, dan super menengah. Sebelumnya, prestasi serupa hanya pernah ditorehkan di tinju putri oleh Claressa Shields.

Sementara itu, bagi Canelo, kekalahan dari Crawford menjadi yang ketiga sepanjang kariernya. Dari total 64 kali naik ring, Canelo sebelumnya pernah kalah dari Floyd Mayweather pada 2013 serta dari Dmitry Bivol pada 2022 ketika mencoba naik ke kelas berat ringan.

Artikel SebelumnyaKedisiplinan ala Santri Salah Satu Modal Keberhasilan Wirausaha
Artikel SelanjutnyaAngka Kemiskinan Aceh Barat Turun 2,1 Persen

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here