Harga Beras di Pidie Melonjak, Warga Minta Pemerintah Bertindak

Harga Beras di Pidie Melonjak, Warga Minta Pemerintah Bertindak
Ilustrasi. Foto: HO for Komparatif.ID.

Komparatif.ID, Sigli– Harga beras di Pidie melonjak, warga mengeluhkan harga beras yang melonjak tiba-tiba dalam beberapa waktu terakhir. Warga khawatir lonjakan harga semakin membebani kebutuhan rumah tangga.

Berdasarkan pantauan Komparatif.ID di sejumlah pasar di Pidie, harga beras premium kemasan 15 kilogram yang sebelumnya dijual Rp220.000 kini naik menjadi Rp240.000 per karung.

Sementara itu, beras kualitas medium yang semula seharga Rp210.000 per karung, kini dijual Rp225.000. Kenaikan harga ini terjadi tanpa adanya pemberitahuan sebelumnya, sehingga membuat sebagian warga terkejut.

Salah seorang warga Pidie mengaku khawatir harga beras akan terus merangkak naik. Menurutnya, kenaikan ini membuat biaya belanja bulanan meningkat, sementara pendapatan sebagian besar warga tidak bertambah.

Ia berharap ada langkah cepat dari pemerintah daerah untuk mengendalikan harga, mengingat beras merupakan kebutuhan pokok yang sulit digantikan.

Baca juga: Polisi Sita Ratusan Kilo Beras Oplosan, Hendak Dipasarkan ke Aceh Besar

​”Kami khawatir harga beras akan terus naik,” ujar salah seorang warga, Sabtu (9/8/2025).

Seorang pedagang di Kecamatan Grong Grong, yang enggan disebutkan namanya, menjelaskan kenaikan harga beras sudah terasa sejak beberapa bulan terakhir.

Menurutnya, salah satu penyebab utama adalah naiknya harga gabah kering di tingkat pabrik penggilingan. “Harga gabah kering sekarang sudah Rp9.000 per kilogram, sebelumnya hanya sekitar Rp6.500 per kilogram,” ujarnya.

Ia menambahkan, Pemkab Pidie telah menetapkan harga beli gabah kering bagi pembeli, sehingga harga beras di Pidie melonjak mengikuti harga dasar tersebut.

Kondisi ini membuat para pedagang juga ikut terdampak. Mereka mengaku sulit menahan kenaikan harga karena biaya pengadaan dari pemasok sudah tinggi. Sebagian pedagang bahkan menyebut jika tren kenaikan harga gabah berlanjut, harga beras di pasar bisa kembali naik dalam waktu dekat.

Warga Pidie berharap pemerintah daerah segera melakukan intervensi pasar, baik dengan menambah pasokan beras melalui operasi pasar maupun kebijakan lain yang dapat menekan harga.

Berdasarkan daftar informasi harga kebutuhan pokok di Kabupaten Pidie yang dirilis Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Pidie pada Jumat (8/8/2025), disebutkan harga beras di tiga pasar stabil.

Harga beras merek rantang Rp16.000 perkilogram, atau Rp240.000/15 Kg. Sementara merek KHS 15.800 perkilogram atau Rp237.000/15 Kg.
Disperdagkop-UKM Pidie pada daftar informasi tersebut menyebut hampir seluruh harga komoditas kebutuhan pokok dalam kondisi stabil.

Hanya tiga komoditas yang turun harga yaitu: cabe merah kriting turun 7,89 persen (Rp35.000), cabe rawit turun 6,98 persen (Rp40.000), dan cabe hijau besar turun 5,71 persen (Rp33.000).

Artikel SebelumnyaUpah Dipangkas, Tukang Bangunan Bunuh Pemilik Rumah di Aceh Barat
Artikel SelanjutnyaDiresmikan Besok, Ini Daftar Enam Kodam Baru Indonesia

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here