
Komparatif.ID, Bireuen– Saat Bupati Bireuen melakukan sidak ke Dinkes Bireuen, ia menemukan kantor tersebut sepi. Hanya beberapa pegawai yang terlihat berada di kantor.
Sidak yang dilakukan Bupati Bireuen ke Dinas Kesehatan Bireuen pada Senin (7/7/2025) pukul 15.19 WIB, mengundang tawa. Karena saat Bupati tiba, kantor Dinkes Bireuen sepi. Hanya beberapa pegawai negeri yang terlihat di kantor. Selebihnya “sedang berada di luar pagar kantor”.
Bupati kemudian memeriksa absensi kontrol. Ternyata hanya sedikit pegawai yang menandatanganinya. Bukan hanya pada hari ini, tapi juga pada beberapa hari yang lalu juga berlaku demikian; pegawai Dinas Kesehatan Bireuen “malas tanda tangani absensi”.
Bupati Bireuen H. Mukhlis menanyakan kepada Kadis Kesehatan Bireuen dr. Irwan perihal kedisiplinan. Mengapa sampai pukul 15.00 lewat, banyak pegawai yang belum berada di kantor.
Baca juga: Bupati Bireuen Puji Kebersihan Puskesmas Juli 2
Dokter Irwan terlibat gelagapan dan gagap saat Bupati menanyakan mengapa banyak yang tidak menandatangani absensi, dan mengapa hingga pukul 15.00 WIB lewat, masih banyak pegawai yang tidak berada di tempat kerja.
Kepada Bupati, Irwan mengatakan dia setiap apel selalu menyampaikan perihal kedisiplinan dan tanggung jawab. Tapi sepertinya belum banyak yang berminat untuk mendisiplinkan diri.
Ia juga mengatakan jam istirahat pukul 12.30 WIB dan masuk kembali pukul 13.30 WIB. Tapi umumnya masuk kembali pukul 14.00 WIB.
Akan tetapi saat Bupati datang, kenyataannya hingga pukul 15.15 WIB, kantor terlihat sepi.
Dalam sidak tersebut, dr. Irwan terlihat berupaya maksimal meyakinkan Bupati bahwa dinas yang ia pimpin berjalan dengan baik.
“Biasanya tidak seperti ini, Pak. Entah mengapa hari ini mereka terlambat masuk siang,” kata Irwan dengan mulut tergagap.
Bupati Bireuen mengatakan kepada Kadis Kesehatan, kedisiplinan merupakan kunci kesuksesan. Bila dinas tak disiplin, bagaimana lembaga di bawahnya disiplin.
“Pak Irwan kan baru minggu kemarin pidato di Puskesmas Juli 2 tentang kedisiplinan. Tapi faktanya justru di dinas, Pak Irwan tak mampu menegakkan kedisiplinan. Ini kalau ayah kencing berdiri, anak kencing berlari. Wibawa tegak bila Pak Irwan menegakkanya,” kata Bupati.
Pantauan Komparatif.ID di lokasi, pegawai Dinkes Bireuen baru kembali ke kantor, tatkala Bupati hendak bertemu mereka. Dari empat penjuru mata angin, para pegawai muncul dan bergabung ke dalam aula.
Jumlah pegawai di Dinas Kesehatan Bireuen 150 orang. 88 orang ASN, sisanya pegawai dengan status lain.