Komparatif.ID, Bireuen— Kafilah Kabupaten Bireuen pada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-36 tingkat Aceh di Sinabang, Simeulue tidak lengkap. Pasalnya, dari 48 cabang lomba yang dipertandingkan, Dinas Syariat Islam (DSI) Bireuen hanya mengirim peserta pada 13 kategori.
Kepala Dinas Syariat Islam (DSI) Bireuen Anwar mengatakan, keputusan Bireuen absen pada 35 cabang lomba karena tidak cukup biaya. Akhirnya, peserta yang berangkatnya hanya 41 orang sesuai kemampuan keuangan daerah.
“Bireuen cuma ikut 13 kategori cabang lomba di MTQ tingkat provinsi 2023 dari 48 cabang yang diperlombakan,” ujar Anwar dilansir dari InfoPublik, Selasa (28/11/2023).
Peserta yang tidak dibawa termasuk delapan juara Festival Anak Saleh Indonesia (FASI) XIII Aceh 2023 di Aceh Barat Daya, yang juga merupakan juara MTQ tingkat Kabupaten Bireuen.
Menurut Anwar, keterbatasan peserta yang diberangkatkan ke Simeulue selain keterbatasan kemampuan keuangan daerah, juga disebabkan adanya jenis lomba tanpa peserta, dan peserta juara MTQ tingkat Kabupaten yang tidak memenuhi standar provinsi.
Baca juga: 2 Kabupaten Bersaing Ketat Jadi Tuan Rumah MTQ ke-37 Aceh
“Ada jenis lomba yang tidak ada pesertanya. Kemudian, ada peserta juara MTQ Kabupaten tapi tidak memenuhi standar provinsi, dan kita sesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah,” lanjutnya.
Anwar juga mengungkapkan pihaknya hanya mendapatkan dana 25 persen dari rencana anggaran yang seharusnya dialokasikan untuk keberangkatan kafilah ke Simeulue. Namun, saat ditanya mengenai jumlah nominal yang diusulkan dan direalisasikan, Anwar enggan memberikan tanggapan.
dilaporkan bahwa 41 anggota kafilah telah diberangkatkan ke Simeulue. Mereka terdiri dari peserta cabang tilawah empat orang, dua peserta qiraah shab’ah, dua peserta hifzil quran 2, dua tafsir quran, satu regu putra fahmil quran, satu regu putri syarhil quran, lima peserta khattil quran, dan peserta karya tulis ilmiah quran (KTIQ) satu orang.
Selain peserta, Bireuen juga mengirim empat pelatih, empat official, tiga sopir, enam panitia, satu tenaga medis, dan satu tenaga admin MTQ yang turut serta dalam keberangkatan ini.