
Komparatif.ID, Banda Aceh— Sebanyak 208 pemain muda dari berbagai daerah di Aceh mengikuti seleksi Elite Pro Academy (EPA) Persiraja U-19 yang digelar di Stadion H. Dimurthala, Banda Aceh, sejak Jumat (17/10) pagi.
Koordinator seleksi pemain, Fuadi Nasir, mengatakan antusiasme pemain muda Aceh sangat tinggi. Peserta yang hadir datang dari seluruh penjuru daerah, mulai dari Aceh Tamiang, Aceh Selatan, hingga Aceh Singkil.
“Dari data registrasi yang kami terima, pemain yang ikut seleksi datang dari seluruh Aceh. Ini menunjukkan semangat besar anak-anak daerah untuk menjadi bagian dari Persiraja,” ujarnya di Banda Aceh, Sabtu (18/10/2025).
Baca juga: Persiraja Incar Poin di Markas Persikad Depok
Fuadi menjelaskan, proses seleksi akan berlanjut ke hari kedua pada Sabtu (18/10/2025) di Lapangan PS Amla Lamteungoh, Aceh Besar. Semua pemain yang sudah datang ke Banda Aceh, dipastikan mendapat kesempatan yang sama untuk dinilai oleh tim pelatih.
“Semuanya sama, tidak ada perbedaan. Sesuai arahan Presiden Dek Gam, Persiraja mencari pemain-pemain terbaik Aceh dalam seleksi ini untuk bergabung dengan tim. Tim pelatih akan menilai siapa yang paling layak,” tambahnya.
Presiden Persiraja, H. Nazaruddin Dek Gam, sebelumnya menegaskan seleksi ini bukan hanya bertujuan membentuk tim muda, melainkan juga menjadi langkah strategis dalam mencetak generasi baru pesepakbola Aceh.
Ia menyebut jumlah pemain asal Aceh yang tampil di level nasional kini semakin berkurang. “Kita tahu Aceh adalah salah satu lumbung pesepakbola nasional, tapi sekarang sudah berkurang pemain asal Aceh yang bermain di tingkat nasional. Kami ingin anak-anak Aceh punya kesempatan yang sama untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya. Karena itu, persiapkan diri sebaik mungkin,” katanya.