Janjian Bentrok, 2 Remaja Gampong Raya Dagang Kena Bacok

remaja gampong raya dagang
Kapolres Bireuen AKBP Jatmiko (ketiga dari kiri) bersama tim Satreskrim, Kamis (27/6/2024), melihat lokasi kejadian pembacokan terhadap remaja asal Gampong Raya Dagang, di kawasan Cot Gapu, Bireuen. Foto: Disitat dari Serambi Indonesia.

Komparatif.ID, Bireuen—Dua remaja Gampong Raya Dagang, Kecamatan Peusangan, Bireuen, kena bacok oleh sejumlah remaja yang berkumpul di depan Kantor Bupati Bireuen, Kamis (27/6/2024) sekitar pukul 00.30 WIB.

2 remaja Gampong Raya Dagang yang menjadi korban oleh sejumlah remaja badung tersebut bernama Fakrurrazi (14) dan Riski Aulia (14).

Informasi yang diterima Komparatif.ID, dari Kasi Humas Polres Bireuen Iptu Marzuki, Jumat (28/6/2024) peristiwa pembacokan yang memakan korban dua orang remaja Gampong Raya Dagang, berawal dari aksi saling gertak antar dua kelompok anak baru gede.

Baca: Genk Motor Remaja Kian Tumbuh di Banda Aceh-Aceh Besar

Baca: KBP Muhammad Insja, Putra Peusangan Pendiri Sekolah Polisi di Aceh

Seusai aksi saling gertak jarak jauh dan membuat janji akan bentrok, kemudian beberapa remaja dari Peusangan, berangkat ke Bireuen. Sedangkan calon rival mereka menunggu di depan Kantor Bupati Bireuen.

Akan tetapi, para remaja yang juga diduga badung dari Peusangan, tidak berhenti di depan Kantor Bupati. Mereka langsung tancap gas ke Kota Bireuen.

Ternyata calon rival mereka tetap menunggu di tempat yang telah disepakati. Begitu rombongan dari Peusangan terlihat dari arah Kota Bireuen, segera diramaikan.

Sialnya, tiga remaja yang bonceng tiga, tertinggal di belakang. Mereka tidak berhasil menembus lawan. Mereka pun berbalik arah kembali ke Kota Bireuen.

Tiga orang tersebut diuber ramai-ramai. Para pelaku mengejar mereka sembari mengacungkan senjata tajam.

Seorang remaja yang duduk dibelakang kena sabetan senjata tajam. Demikian juga yang mengenderai motor, ikut kena sabetan senjata tajam. Para korban sempat dianiaya oleh para pelaku. Setelah puas, ketiga korban ditinggalkan di lokasi kejadian yaitu di depan Kantor SIM Satlantas Polres Bireuen.

Warga yang datang kemudian, membawa remaja Gampong Raya Dagang tersebut ke Jeumpa Hospital yang tidak jauh dari lokasi kejadian. Korban kena bacok di paha, punggung, dan perut. Saat ini sedang ditangani tim medis.

Iptu Marzuki menjelaskan, kasus tersebut menjadi atensi Kapolres Bireuen AKBP Jatmiko, S.H.,M.H. Bahkan pada siang harinya, Kapolres Bireuen telah datang langsung ke lokasi kejadian.

Saat ini pihak kepolisian sedang mendalami kasus tersebut. Termasuk meminta keterangan lebih lengkap dari korban.

“Nanti kalau sudah ada perkembangan terbaru, saya beri kabar lagi,” kata Iptu Marzuki dengan nada suara ramah.

Pada kesempatan tersebut, Iptu Marzuki mengatakan, peristiwa penganiayaan terhadap remaja Gampong Raya, bukan aksi begal. Mereka menjadi korban aksi kenakalan remaja. “Ini bukan korban begal. Peristiwa itu bermula karena aksi saling gertak antar dua kelompok remaja,” imbuhnya.

Artikel SebelumnyaVenue PON 2024 Aceh Mulai Difungsikan Agustus
Artikel SelanjutnyaRifqa Daruva Wakili Aceh Pada Ajang Pelajar Pelopor Keselamatan 2024
Muhajir Juli
Jurnalis bersertifikat Wartawan Utama Dewan Pers. Penulis buku biografi, serta tutor jurnalistik.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here