Komparatif.ID, Sabang— Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 02 Desa Paya Seunara, Kecamatan Sukamakmue, Kota Sabang, Sabtu (5/4/2025), kembali mengukuhkan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sabang nomor urut 2, Zulkifli Adam-Suradji Junus, sebagai peraih suara terbanyak.
Paslon independen itu meraih kemenangan telak dengan perolehan 307 suara, mengungguli dua pasangan calon lainnya secara signifikan. Sementara itu, paslon nomor urut 3, Ferdiansyah-Muhammad Isa hanya berhasil meraih 188 suara, dan paslon nomor urut 1, Hendra-Marwan, harus puas dengan hanya satu suara.
PSU ini digelar sebagai tindak lanjut atas putusan Mahkamah Konstitusi dalam perkara Nomor 47/PHPU.WAKO-XXIII/2025, yang mengabulkan sebagian gugatan pasangan Ferdiansyah-Muhammad Isa terkait hasil Pilwalkot Sabang 2024.
Dalam putusannya, MK memerintahkan Komisi Independen Pemilihan (KIP) Sabang untuk menggelar pemungutan suara ulang di TPS 02 Paya Seunara. Putusan ini memberikan harapan baru bagi paslon nomor urut 3 untuk mengubah hasil akhir pemilu.
Namun, hasil PSU justru semakin memperkuat posisi paslon nomor 2 sebagai pemenang sah dalam ajang demokrasi lima tahunan tersebut.
Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di TPS 02 Paya Seunara tercatat sebanyak 540 orang, dengan 496 pemilih hadir memberikan hak suara pada pelaksanaan PSU.
Kemenangan Zulkifli-Suradji di TPS ini bahkan lebih besar dibanding perolehan mereka dalam pemilihan serentak 27 November 2024 lalu. Sebelumnya mereka meraih 197 suara, pasangan Ferdiansyah-Muhammad Isa memperoleh 160 suara, dan pasangan Hendra-Marwan memperoleh 61 suara.
Baca juga: Ini Alasan MK Perintahkan PSU di Sabang
Dengan hasil PSU tersebut, pasangan Zulkifli Adam – Suradji Junus tetap menjadi paslon dengan suara terbanyak dalam Pilwalkot Sabang 2024.
Berdasarkan hasil pemilihan 27 November 2024, mereka telah mengantongi total 9.786 suara sah, unggul atas Ferdiansyah-Muhammad Isa yang memperoleh 9.672 suara, dan Hendra – Marwan yang mendapatkan 2.504 suara sah.
Meski PSU sempat membuka kemungkinan perubahan hasil, kenyataan di lapangan justru memperlebar selisih antara paslon 2 dan paslon 3.
Meski demikian, keputusan final mengenai hasil Pilwalkot Sabang pasca PSU masih menunggu rekapitulasi resmi oleh KIP Kota Sabang.
Komisioner KPU RI, Idham Holik, yang turut memantau jalannya PSU di TPS 02 Sabang, mengatakan hasil PSU belum bersifat final hingga dilakukan rekapitulasi ulang.
“Hasil perolehan (PSU) pasca tindak lanjut putusan Mahkamah Konstitusi (MK) ini tidak hari hari ini, nanti akan dilaksanakan rekapitulasi oleh KIP Kota Sabang,” kata Idham Holik, sabtu (5/4/2025).
Ia menegaskan seluruh hasil perolehan suara dari PSU akan dikumpulkan dan direkap kembali oleh KIP Kota Sabang untuk kemudian ditetapkan secara resmi sesuai mekanisme peraturan perundang-undangan yang berlaku.
