Komparatif.ID, Deen Hag– Terasi Awai Na, Langsa, menorehkan prestasi internasional. Merek tersebut berhasil lolos mengikuti Tong Tong Fair –sebuah Expo UMKM terbesar di Eurasia– di Belanda.
Pemilik terasi Awai Nai, Jafar, Sabtu (12/11/2022) mengatakan merek terasinya lulus Tong Tong Fair di Deen Haq, Belanda. Terasi buatannya merupakan satu-satunya produk Aceh yang lolos verifikasi.
Baca juga: Produksi Neelam Geutanyoe, Pemuda Aceh Ini Beromzet Rp15 Juta/Bulan
“September lalu, tepatnya 1 sampai 11 September 2022, terasi Awai Na dipamerkan di Tong Tong Fair 2022 di ibukota Belanda; Deen Haq,” terang Jafar.
Jafar yang merupakan penerus generasi ketiga dari usaha yang dirintis keluaganya itu mengaku bangga. Ia tak lupa menyampaikan ucapan terima kasih kepada para pihak yang telah membantu produknya dapat dipasarkan ke luar negeri.
Ia menceritakan ihwal Awai na lolos ke Belanda. Pada suatu ketika terasi produksinya ikut pameran yang diadakan oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Jakarta. Saat itu terasinya diminati oleh Juru Bicara Kementerian BUMN sekaligus Komisaris PT Telkom Arya Mahendra Sinulingga.
Arya memberikan rekomendasi agar terasi Awai Na ikut seleksi Tong Tong Fair. Jafar berminat dan kemudian mengikuti prosesnya. Setelah melalui ujian, akhirnya diputuskan terasi produksi Kota Langsa tersebut berhak berangkat ke Belanda.
Terasi Awai Na telah merambah pasar seluruh Aceh. mereka hadir sampai ke pelosok kampung di Serambi Mekkah. Terasi tersebut juga sudah dijual ke Surabaya, Banten, Jawa Barat (Bandung), dan Yogyakarta.
“Untuk luar Aceh masih sebatas pesanan untuk konsumsi terbatas. Belum merambah pasar lebih luas,” terang Jafar.
Produk terasi ini telah melengkapi semua perizinan yang dibutuhkan. Mulai dari izin usaha produksi rumah tangga, sertifikasi halal MPU Aceh, bahkan sedang mengurus sertifikasi halal tingkat nasional. Jafar juga akan mencoba mengurus perizinan lainnya agar produknya dapat dipasarkan di luar negeri.
Perihal Tong Tong Fair yang diikuti oleh Awai Na di Belanda, bukan sebuah pameran biasa. TTF merupakan pameran UMKM dan seni pertunjukan yang digelar sejak 1959 dan merupakan pameran kuliner, pertunjukan dan kebudayaan terbesar di Eurasia.
TTF merupakan pameran yang menampilkan gambaran Asia Tenggara, Asia, bahkan Eropa;sangat lengkap. Sekali masuk ke TTF, pengunjung telah berkunjung ke Asia dan Eropa. Dapat menyicipi aneka kuliner, menonton pertunjukkan, sekaligus menikmati kenakeragaman kebudayaan.
Banyak dari peserta pameran datang jauh-jauh dari Indonesia, dari Vietnam dan Malaysia. Dari Indonesia, salah satu yang mewakili Nusantara pada 2022 adalah terasi Awai Na.
